Bantuan 5.000 Vaksin, Kota Pasuruan Menuju 85 Persen Vaksinasi
Pemerintah Kota (Pemkot) Pasuruan terus menggiatkan pelaksanaan vaksinasi Covid-19. Bantuan vaksin yang diterima juga langsung disalurkan ke masyarakat yang membutuhkan vaksinasi Covid-19.
Hari ini, Pemkot Pasuruan mendapatkan bantuan 5.000 dosis vaksin dari relawan muda. Mereka terdiri dari Seknas Jokowi, Jaman serta Taruna Merah Putih. Bantuan vaksin tersebut langsung disuntikkan kepada masyarakat yang belum divaksin.
“Terimakasih semua pihak yang membantu Kota Pasuruan untuk mengatasi pandemi Covid-19,” kata Walikota Pasuruan Saifullah Yusuf (Gus Ipul) usai menerima bantuan vaksin di Gedung Kesenian Darmoyudo, Rabu 29 September 2021.
Menurut Gus Ipul, kondisi pandemi Covid-19 di Kota Pasuruan saat ini terus menurun. Bahkan dari catatan yang ada dalam sepekan terakhir hanya tercatat satu orang yang tertular dengan nihil tingkat kematian. Bahkan tingkat penularan Covid-19 di Kota Pasuruan tercatat menjadi yang terkecil di seluruh Jawa Timur.
“Ini tentu kerjasama dan dukungan semua pihak, RT-RW, Kiai, Ulama, Habaib, tokoh, Forkopimda serta semua masyarakat gandeng tangan mengatasi bersama pandemi,” ujar Gus Ipul.
Semua daerah termasuk di Kota Pasuruan memang pernah mengalami puncak penularan. Namun kejadian itu menjadikan semua pihak lebih hati-hati dan lebih tertib dalam menjaga protokol kesehatan.
“Membuat kita berhati-hati dan karena kolaborasi semua pihak itulah kita turun. Juga karena dukungan Presiden juga didukung gubernur,” ujar Gus Ipul.
Pemerintah Kota Pasuruan sendiri bertekat terus menurunkan zona penularan yang saat ini masuk ke level 1 zona kuning menjadi zona hijau. “Kita targetkan segera menuju zona hijau yang semoga bisa membuat aktivitas warga kembali normal,” kata Gus Ipul.
Dari catatan yang ada, warga Kota Pasuruan yang saat ini telah tervaksin mencapai 79 persen. Dengan tambahan 5.000 vaksin ini diharapkan tingkat vaksinasi di Kota Pasuruan segera tembus 85 persen.
Di tempat yang sama Karteker Pengurus Pusat Seknas Jokowi, Rambun Tjajo mengapresiasi langkah Pemkot Pasuruan yang mempercepat proses vaksinasi. “Saya mengimbau bagi masyarakat ayo segera vaksin dan jangan lupa selalu patuhi protokol kesehatan,” kata Rambun.
Vaksinasi memang tidak bisa menjamin tidak akan kena Covid-19, namun dengan vaksinasi maka efeknya bisa ditekan. “Saya sendiri sempat kena setelah vaksin kedua. Namun vaksin telah menyelamatkan saya, meski kena tapi saya tidak perlu ke rumah sakit. Mari kita vaksin jangan ada keraguan Ini ilmiah ini fakta bahwa vaksin sangat penting,” ujarnya.
Advertisement