Bantu UKM Pilih Influencer, Mahasiswa ITS Ciptakan Digiflux
Mahasiswa Institut Teknologi Sepuluh November (ITS) membuat rancangan platform influencer marketing yang mampu memberikan pengalaman berbeda kepada penggunanya.
Platform buatan Muhammad Asad Al Balad, Firwam Al Ayubi Rachman dan Aurelius Ian ini diberi nama Digifilux.
Ketua tim Digifilux, Muhammad Asad Al Balad mengatakan, Digiflux dirancang menggunakan metode Design Thinking yang merupakan kerangka berpikir untuk memecahkan masalah dengan menggunakan pendekatan kepada pengguna (User Centered).
“Berdasarkan hasil pengujian prototipe aplikasi yang kami uji cobakan kepada beberapa pengguna, mereka dapat menjalankan aplikasi dan menyelesaikan tugas mereka dengan baik," kata mahasiswa yang akrap disapa Asad ini.
Dengan aplikasi ini, Asad dan teman-temannya akan memudahkan para pelaku usaha di Indonesia untuk memasarkan produknya dengan jasa influencer melalui tiga pengalaman berbeda.
Tiga pengalaman berbeda tersebut ialah rekomendasi influencer yang sesuai dengan preferensi bisnis melalui bantuan Artificial Intelligence (AI), fitur pembayaran yang akan menyesuaikan nominal dengan performa sang influencer, dan juga laporan data analitik terhadap performa influencer yang terus diperbarui berdasar waktu yang sebenarnya.
Asad menambahkan, inovasi ini muncul dari kedua temannya yang sama-sama berasal dari Departemen Sistem Informasi, yakni Muhammad Rizaldi dan Achmad Zaenuri.
Mereka mengamati bahwa dalam tren perkembangan teknologi masa kini, jasa promosi produk oleh para influencer di media sosial atau yang biasa dikenal sebagai endorsement kerap dipilih sebagai salah satu strategi pemasaran.
"Namun bila performa endorment buruk mereka harus merelakan uangnya terbakar begitu saja. Untuk itu pelaku usaha harus memahami bagaimana cara mendapatkan influencer yang tepat dengan harga yang friendly, tanpa hasil yang zonk," katanya.
Inovasi yang digagas mereka pun berhasil sabet medali perak dalam cabang lomba Desain Pengalaman Pengguna (UX Design) pada kompetisi bergengsi, Pagelaran Mahasiswa Nasional bidang Teknologi, Informasi, dan Komunikasi (Gemastik) XIII tahun 2020, beberapa waktu lalu.
Advertisement