Bantu Pemerintah Atasi Tuberkulosis, PT Smelting dapat Penghargaan ADINKES
Setelah menerima penghargaan dari Kementerian PMK dan Suara Surabaya Media atas upayanya membantu pemerintah mengatasi penyakit tuberkulosis (TB), kini PT Smelting mendapat apresiasi serupa. Kali ini Asosiasi Dinas Kesehatan (ADINKES) memberikan penghargaan kepada perusahaan pemurnian tembaga asal Gresik ini.
Secara khusus, ADINKES menyerahkan penghargaan itu kepada PT Smelting dalam upayanya menanggulangi AIDS-Tuberculosis-Malaria (ATM) Tahun 2024. Penghargaan itu diterima Senior Staf General Affairs PT Smelting Rachmayani di sela Pertemuan Nasional ADINKES yang diselenggarakan pada tanggal 17-20 September di Hotel Beston, Palembang.
Manager General Affairs PT Smelting, Indra SW Junor dalam keterangannya mengatakan, penghargaan ini menjadi wujud pengakuan berbagai pihak terhadap langkah PT Smelting dalam menyehatkan bangsa, khususnya di Kabupaten Gresik.
PT Smelting memberikan dukungan terhadap pemberantasan penyakit dan eliminasi Tuberkulosis yang bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Gresik dan Human Initiative. Penghargaan ini menjadi pendorong untuk terus melaksanakan program CSR terkait penanggulangan TBC.
"Kami merasa terhormat dan bangga menerima penghargaan ini. Ini merupakan motivasi tambahan bagi kami untuk terus mendukung upaya-upaya penanggulangan TBC dan berkontribusi dalam menciptakan masyarakat yang lebih sehat," ujarnya.
Kegiatan CSR PT Smelting bertujuan untuk memberikan dukungan kepada penderita Tuberkulosis (TB) di Gresik.
"Program ini melibatkan pendampingan serta pemberian bantuan berupa asupan bernutrisi dan dukungan produktif kepada penderita TB di Gresik," ungkapnya.
Program ini, lanjutnya, sudah berjalan sejak 2019 atau lima tahun. "Jadi Smelting melakukan pendampingan kesehatan bersama Human Initiative ini sudah masuk tahun ke-5. Tahun pertama dengan 4 puskesmas dan tahun kelima sudah bekerjasama dengan 10 puskesmas,” ujar Indra SW Junor.
PT Smelting juga memberikan bantuan lain, di antaranya usaha produktif untuk membantu para pasien TB termasuk bedah rumah untuk perubahan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), beasiswa anak penderita, dan kapasitas kader.
Hingga saat ini, PT Smelting bersama Human Initiative sudah mendampaingi sebanyak 730 pasien TB. Pendampingan ini membawa dampak positif dengan terlaporkannya penderita baru hingga 2200 orang, meskipun belum semua mendapat pendampingan.
“Jadi, pendampingan membawa dampak positif munculnya penderita baru yang selama ini takut atau malu atau bahkan dikucilkan. Sehingga bisa diarahkan berobat ke puskesmas. Menurut saya ga apa-apa semakin ketahuan malah semakin cepat tertangani karena TB kan menular dan dapat menyebabkan kematian,” tambahnya
Tahun 2024 ini kerja sama berlanjut dengan target pasien 250 penderita TB bisa tertangani baik kesehatan termasuk perekonomiannya. Komitmen ini diharapkan menggerakkan perusahaan- perusahaan di Gresik yang melakukan pendampingan sehingga upaya menuju Eliminasi TB tahun 2030 dapat tercapai.
Selain PT Smelting, penghargaan ini diberikan kepada lebih dari 20 perusahaan dan lebih dari 50 Kabupaten dan Kota di seluruh Indonesia. Pertemuan Nasional ADINKES dihadiri oleh 1.000 lebih peserta. Tujuan dari penghargaan ini adalah memberikan apresiasi kepada perusahaan dan pemerintah atas dukungan dalam penanggulangan ATM yang ditargetkan eliminasi di tahun 2030.