Bantu Pasien Covid-19, PT SIER Gelar Donor Plasma Konvalesen
Badan Usaha Milik Negara (BUMN) PT Surabaya Industrial Estate Rungkut (SIER) menggelar kegiatan sosial berupa Donor Darah dan Donor Plasma Konvalesen. Agenda ini dalam rangka peringatan Bulan K3 (Keselamatan, dan Kesehatan Kerja). Acara digelar di dua lokasi, yakni area PT SIER di Surabaya dan area PT PIER di Pasuruan, pada Selasa 2 Februari 2021.
Direktur Operasional PT SIER, Didik Prasetiyono menyampaikan, kegiatan ini sengaja dilakukan sebagai bentuk kepedulian untuk membantu para pasien terkonfirmasi positif virus corona atau Covid-19.
“Terapi plasma konvalesen ini dipercaya dapat membantu proses pemulihan pasien Covid-19. Pasien penerima donor diharapkan bisa terhindar dari serangan virus untuk kemudian memperbaiki jaringan yang sudah terlanjur rusak untuk meningkatkan sistem imun,” ujar Didik ketika ditemui di sela kegiatan.
Meski sangat efektif, namun untuk mendapatkan pendonor plasma cukup sulit. Tidak semua penyintas Covid-19 bisa menjadi pendonor.
“Ini adalah upaya PT SIER untuk membantu mendapatkan pendonor plasma dan berharap bisa membantu PMI dalam memenuhi tingginya permintaan plasma,” katanya.
Didik pun menyampaikan apresiasi tinggi terhadap para pendonor yang telah mau mengikuti kegiatan tersebut. Apalagi, peserta yang mengikuti telah melebihi kuota. Total ada 64 pendonor plasma convalescent di PT SIER dan 120 pendonor biasa. Sedangkan di PT PIER ada 61 orang.
Didik berharap, kegiatan tersebut dapat menggairahkan penyintas Covid-19 yang lain untuk juga mendonorkan plasma darahnya.
Sementara itu, Plt Walikota Surabaya Whisnu Sakti Buana yang datang meninjau langsung proses pelaksanaan menyampaikan apresiasi karena upaya ini harus mendapat dukungan dari semua pihak.
Bahkan, kata Whisnu, Pemerintah Kota Surabaya akan mengeluarkan Surat Edaran (SE) khusus kepada seluruh instansi yang ada di Kota Pahlawan agar mewajibkan pegawai yang pernah terpapar virus corona untuk melakukan donor plasma konvalesen.
“Sekarang ada donor dan plasma yang akan kita galakkan terus, kita ingin mengedukasi para pasien yang sudah sembuh membantu teman-teman yang sedang dalam perawatan,” kata Politisi Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan itu.