Banjir Surut, Lakukan Pembersihan Rumah dan Dirikan Dapur Umum
Banjir di Dusun Sumberjambe, Desa Kandangan, Kecamatan Pesanggaran, Banyuwangi sudah surut. Aparat Kepolisian bersama TNI dan instansi terkait turun langsung ke lokasi untuk membantu membersihkan rumah warga. Dapur umum juga sudah dibuka untuk menyuplai makan warga yang terdampak banjir.
"Total ada 63 Kepala Keluarga (KK) yang terdampak. Kondisi saat ini sudah surut, tapi masih dilakukan pembersihan," jelas Kapolresta Banyuwangi, Kombespol Nasrun Pasaribu, saat meninjau lokasi banjir, Selasa, 22 Maret 2022.
Nasrun menambahkan, seluruh stake holder yang ada sudah turun ke lokasi banjir. Bahkan dapur umum juga sudah berjalan sejak Selasa pagi. Mereka akan menyuplai makanan warga terdampak banjir selama beberapa hari ke depan.
Dalam kesempatan itu, Polresta Banyuwangi juga memberikan bantuan berupa sembako kepada warga yang terdampak. Bantuan diserahkan langsung kepada warga. "Kita juga memberikan sembako untuk mengurangi beban saudara kita yang terdampak banjir ini," jelasnya.
Kholifah, salah satu warga yang terdampak banjir menyatakan, banjir tersebut terjadi akibat adanya tanggul sungai yang jebol. Sehingga aliran air sungai keluar dan masuk ke pemukiman. Pada saat tanggul jebol kemarin, lanjutnya air yang keluar dari aliran sungai sangat besar.
"Kayak banjir bandang itu," jelasnya.
Khofifah mengaku setiap hujan memang selalu ada genangan air, tapi tidak sampai setinggi yang terjadi kemarin. Dia menyebut ketinggian air sampai menggenangi lemari bagian bawah.
Dia berharap, tanggul yang jebol segera diperbaiki. Sehingga air tidak lagi masuk ke pemukiman khususnya pada musim hujan. Warga, kata Dia, ingin tidak ada lagi banjir terjadi. "Maunya tanggulnya diperbaiki. Bagaimana bisa gak ada banjir lagi," tegas Khofifah.
Untuk diketahui, banjir terjadi di Dusun Sumberjambe, Desa Kandangan, Kecamatan Pesanggaran, Banyuwangi Senin, 21 Maret 2022. Banjir terjadi akibat luapan air sungai menyusul terjadinya hujan lebat selama beberapa jam. Akibatnya, 100 rumah sempat terendam air.
Advertisement