Banjir di Porong Sebabkan Enam KA Tertahan
Imbas dari banjir di Porong Sidoarjo, mengakibatkan enam rangkaian perjalanan kereta api (KA) tertahan akibat rel tergenang banjir. Manajer Humas PT KAI Daop 8 Surabaya, Gatut Sutiyatmoko di Surabaya menyebutkan, tertahannya enam rangkaian KA itu membuat keterlambatan tiba di beberapa stasiun tujuan.
"Kereta-kereta itu terpaksa menunggu banjir yang melanda kawasan setempat surut," ujarnya Gatut, Minggu 26 November 2017.
Enam rangkaian Kereta Api yang tertahan, yakni KA Jayabaya relasi Jakarta-Malang, KA Sri Tanjung relasi Banyuwangi-Surabaya, KA Bima Malang-Surabaya Gubeng, KA Mutiara Timur, KA Logawa Ranggajati, KA Mutiara Selatan.
Sebagai antisipasi, Gatut mengatakan KA Sri Tanjung dilakukan pemindahan dengan bus saat melintasi Sidoarjo dengan menyediakan total enam unit bus.
Sedangkan KA Bima, KA Mutiara Selatan dan KA Jayabaya rangkaiannya dialihkan melalui jalur lain, dan untuk penumpangnya menggunakan rangkaian KA darurat.
Untuk KA Logawa Ranggajati, KA Mutiara Timur, dan KA reguler dilakukan hal yang sama pemindahan penumpang dengan bus dari Stasiun Pasuruan menuju Stasiun Surabaya Gubeng dengan total enam bus.
Sebelumnya, beberapa KA yang melalui kawasan banjir porong hanya melaju pelan sekitar 5 km, karena rel terendam air setinggi 8 cm.
"Petugas masih intensif melakukan pemantauan dan pemeriksaan rel KA setiap waktu," katanya. (hrs)