Banjir Bandang di Kendit Situbondo Rendam 134 Rumah dan Hanyutkan 3 Jembatan
Sebanyak 134 rumah warga di 2 desa, Kecamatan Kendit, Situbondo, Jawa Timur terendam air dan lumpur. Ini menyusul banjir bandang luapan Sungai Avour C9 akibat hujan deras tiga hari beruntun di Kecamatan Kendit sejak Senin 23 Desember 2024.
Dua desa terdampak banjir bandang di Kecamatan Kendit, yakni Desa Kendit dan Tambak Ukir. Di Desa Kendit sebanyak 86 rumah warga terdampak banjir bandang dan Desa Tambak Ukir sebanyak 48 rumah warga terdampak banjir bandang.
"Banjir bandang merendam 134 rumah di Desa Kendit dan Tambak Ukir selama dua hari, Selasa dan Rabu, 24-25 Desember 2024," ungkap Kepala BPBD Situbondo, Sruwi Hartanto, Kamis 26 Desember 2024 pagi.
Meski begitu, tidak ada korban jiwa dalam bencana alam banjir bandang itu. Saat ini, warga Desa Kendit dan Tambak Ukir bersama anggota BPBD, Satpol PP, Damkar, TNI, dan Polri fokus membersihkan rumah dari lumpur dan material kayu akibat banjir bandang.
Sruwi Hartanto menambahkan, tidak hanya 134 rumah warga di dua desa, Kecamatan Kendit terdampak banjir bandang. Tiga jembatan penghubung antardesa di Kecamatan Kendit hanyut diterjang banjir Bandung.
"Tiga jembatan penghubung antar desa yang hanyut, yakni satu jembatan di Desa Secangan dan dua jembatan di Desa Tambak Ukir. Juga ada plengsengan sungai dan satu sepeda motor di Desa Kendit hanyut dibawa banjir bandang," tambahnya.