Banjir Akun Palsu, Twitter Luncurkan 3 Warna Centang Baru
Twitter berencana menyediakan layanan centang biru, emas, dan abu-abu untuk memberikan autentifikasi kepada akun milik individual, pemerintah, dan perusahaan. Langkah ini dilakukan setelah Twitter kebanjiran akun palsu usai layanan centang biru berbayar diterapkan.
Layanan Baru
Elon Musk lewat cuitannya menyebut layanan baru ini akan mulai diterapkan Jumat minggu depan. Fitur baru din=berikan kepada individual untuk warna biru, abu-abu untuk pemerintahan, dan perusahaan mendapatkan centang emas.
Bagi individual dengan centang biru, juga bisa mendapatkan logo kedua yang memberikan verifikasi identitas mereka dengan organisasi tertentu. Fitur ini muncul jika individu itu telah mendapatkan verifikasi dari organisasi terkait.
Semua fitur ini nantinya akan bekerja secara manual, meski tak disebutkan apakah akan diberikan secara berbayar atau gratis. Musk menjanjikan keterangan lebih detil setelah fitur baru ini diluncurkan minggu depan, dikutip dari The Guardian, Sabtu 26 November 2022.
Centang Biru Bermasalah
Sebelumnya Musk mengalami banyak masalah akibat kebijakan centang biru berbayar. Banyak akun palsu bermunculan, menggunakan fitur itu. Termasuk di antaranya adalah akun palsu Tesla, naman perusahaan milik Musk sendiri.
Kondisi itu juga menyebabkan banyak perusahaan menarik iklan dari Twitter. Twitter pun menganulir layanan tersebut.
Diketahui, sedikitnya ada 400 ribu akun bercentang biru di Twitter saat ini. Sebelumnya, centang biru hanya diberikan kepada akun-akun penting seperti milik selebriti, politisi, jurnalis, pejabat pemerintah dan perusahaan besar.
Selain centang biru, Twitter juga berencana memberikan amnesty pada akun yang sebelumnya telah diblokir akibat menyalahi aturan. Di antaranya adalah akun milik Donald Trump, serta kelompok sayap kanan Katie Hopkins.
Advertisement