Bangkitkan Ekonomi UMKM Jawa Timur, TPAKD Gelar EJMFF 2022
Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah Jawa Timur (TPAKD) menyelenggarakan East Java Moslem Fashion Festival (EJMFF) 2022. Kegiatan ini untuk membangkitkan kembali ekonomi UMKM, khususnya di Jawa Timur.
East Java Moslem Fashion Festival merupakan rangkaian dari kegiatan yang fokus pada UMKM di bulan Ramadan. Kegiatan yang telah diselenggarakan mulai 10 hingga 24 April 2022 tersebut bertujuan untuk membangkitkan geliat ekonomi di Jawa Timur melalui UMKM.
Serta mendukung Jatim sebagai Regional Ekonomi Syariah Terbesar di Indonesia, sehingga mampu mendorong Indonesia menjadi produsen produk halal serta meningkatkan literasi dan inklusi keuangan Jawa Timur.
Bambang Mukti Riyadi selaku Pengarah TPAKD Jawa Timur mengatakan, untuk mengembangkan UMKM diperlukan dukungan dari Lembaga Jasa Keuangan, dalam pembiayaan usaha serta pendampingan dari mitra strategis.
"Mitra strategis antara lain, Gojek dan Tokopedia untuk melakukan pendampingan on boarding UMKM. Sehingga dapat memperluas akses pasar," ujarnya.
Terdapat beberapa kegiatan yang ditampilkan untuk pengembangan UMKM dalam East Java Moslem Fashion Festival tahun 2022 yaitu:
1. Pojok keuangan yang menyediakan layanan SLIK, konsultasi produk dan jasa
keuangan serta akses pembiayaan bagi UMKM.
2. Penyerahan secara simbolis pencairan kredit dari LJK kepada 9 (Sembilan) UMKM.
3. Penyerahan sertifikasi halal kepada 10 (sepuluh) UMKM dari 110 UMKM yang
dibantu oleh Lembaga Jasa Keuangan dan OJK.
4. Edukasi dan sosialisasi mengenai produk keuangan, pengelolaan keuangan,
peningkatan kualitas produk melalui Rumah Kurasi dan Rumah BUMN.
5. Workshop digital marketing untuk peningkatan daya saing UMKM.
6. Gelar produk UMKM dan fashion show.
Di sisi lain, Ketua Dekranasda Jawa Timur Arumi Bachsin mengungkapkan, seiring dengan turunnya level PPKM di Jawa Timur kita perlu untuk mendorong ekonomi melalui belanja produk-produk UMKM.
Acara ini juga bekerja sama dengan Dekranasda Jawa Timur dan Next Manajemen. Nungky Jayatri Putri, perwakilan Next Management mengatakan, dengan acara tersebut penjualan UMKM terus meroket, penjualan mencapai angka Rp200 juta.
"Semoga ke depannya bisa terus meroket penjualannya," harapnya.
Advertisement