Bandara Ngloram Jadi Penyangga Kawasan Ratubangnegoro
Secara resmi, maskapai penerbangan Wings Air membuka layanan penerbangan di Bandara Ngloram pada Jumat 5 Agustus 2022. Dengan jadwal keberangkatan pesawat dari Bandara Pondok Cabe - Bandara Ngloram pada pukul 11.20 WIB, sedangkan rute Bandara Ngloram - Bandara Pondok Cabe keberangkatan pesawat pada pukul 13.15 WIB.
Bupati Blora Arief Rohman, menaruh harapan, dengan adanya penerbangan ini dapat mendukung kawasan Ratubangnegoro (Blora – Tuban – Rembang – Bojonegoro), ditambah Kabupaten Ngawi, Grobogan, dan Pati untuk berkembang.
Adanya Bandara Ngloram dan layanan penerbangan di Blora ini dapat dimanfaatkan dengan baik oleh kabupaten sekitar. "Kita harapkan nanti dampak ekonomi dan dari sisi pariwisata kunjungan untuk Cepu dan sekitarnya ini bisa melalui jalur penerbangan," ujarnya.
Di wilayah Cepu Kabupaten Blora dan kabupaten sekitarnya, kata dia, memiliki potensi penumpang dari berbagai kalangan. Harapannya turut memanfaatkan layanan penerbangan ini. Sehingga, berbagai sektor di kawasan ini bisa semakin berkembang. Termasuk perusahaan perminyakan dan sekolah di bidang energi. "Kita harapkan juga ke depan merambah ke pariwisata," ucapnya.
Pihaknya menyampaikan apresiasi kepada Kementerian Perhubungan dan Wings Air yang telah membuka penerbangan dari dan menuju Bandara Ngloram Cepu, Blora. "Kita berharap dengan adanya penerbangan ini akan mempermudah akses transportasi orang yang mau menuju ke Cepu Blora dan sekitarnya," ungkap Bupati
Harapan besar, nantinya penerbangan Wings Air ini berjalan dengan baik, dan ke depan layanan penerbangan dapat dilakukan lebih dari satu kali dalam seminggu.
Presiden Direktur Lion Air Grup Daniel Putut Kuncoro Adi, dalam keterangannya, berharap Bandara Pondok Cabe menjadi salah satu gerbang udara Jabodetabek menuju Jawa Tengah.
"Jawa Tengah bagian timur di Cepu, Blora, Wings Air sangat optimis dengan operasional layanan penerbangan dari dan ke destinasi baru tersebut. Harapan kami akan mendukung kelancaran transportasi udara serta berkontribusi terhadap kegiatan perekonomian dan menjadi nilai lebih bagi masyarakat, wisatawan dan pelaku bisnis," paparnya
Adanya penerbangan ini, kata dia, bisa semakin memperpendek jarak antar-daerah. Mempersingkat waktu perjalanan. Sehingga bisa menarik pebisnis dan wisatawan mengembangkan potensi daerah berbasis kearifan lokal.
Ia berharap ke depan pertumbuhan pasar penerbangan semakin membaik. "Harapan kami pertumbuhan pasar semakin membaik sehingga kira akan tambah frekuensinya," ucapnya .
Advertisement