Balik ke Brasil, Ini Curhat David da Silva
Manajemen Persebaya resmi meliburkan latihan tim karena lanjutan kompetisi Liga 1 musim ini masih belum pasti. Karena itu, banyak pemain Persebaya tak berasal dari luar Surabaya memilih pulang kampung, termasuk para pemain asingnya, David da Silva. Pemain Persebaya asal Brasil tersebut menceritakan kegundahannya.
Ia mengaku sebenarnya sangat sedih karena tim Persebaya terpaksa meliburkan para pemain menyusul kelanjutan kompetisi yang tak jelas. Sebab, ia segera ingin merumput kembali untuk menunjukan tajinya sebagai penyerang tajam. Namun karena PSSI dan PT LIB yang belum jelas, ia terpaksa pulang kampung.
“Saya jelas berharap hari ini bukan hari terakhir kita latihan bersama. Saya sebenarnya berharap kompetisi segera dimulai, karena saya ingin bermain. Itu alasan saya datang kembali ke Surabaya beberapa saat lalu dan bermain di kompetisi untuk Persebaya. Saya juga tidak mau liga ini berhenti karena kita sudah lebih dari enam bulan tanpa pertandingan,” kata David.
Keputusannya pulang kampung juga bukan tanpa alasan, sebab ia rindu keluarga kecilnya yang tak ia boyong ke Surabaya karena kompetisi hanya berjalan sebentar. Hal itu berbeda dengan musim sebelumnya, ketika musim berjalan penuh. Kala itu David memboyong keluarganya.
Dalam situasi seperti ini, David mengungkapkan bahwa kepulangannya kali ini ke Brasil tidak dengan perasaan tenang, melainkan membawa kegelisahan yang mendalam. Sebab, sebagai pemain sepak bola profesional, ia sadar digaji untuk bermain dan membantu tim meraih kemenangan. Namun kali ini berbeda, ia digaji hanya untuk latihan dan menunggu kompetisi yang tak jelas.
“Justru sekarang saya cemas karena sama sekali belum bermain. Saya belum pernah menunggu selama ini tanpa bermain di kompetisi. Tapi saya juga rindu keluarga saya, jadi rasanya tidak karuan. Saya juga tidak bisa di sini terus-menerus tanpa bermain di kompetisi, sedangkan keluarga saya berada di Brasil,” katanya.
Maka dari itu, ke depannya jika kompetisi mulai jelas, ia siap untuk datang kembali ke Surabaya demi membantu Persebaya. “saya merindukan keluarga saya, jadi saya akan pulang. Karena musim ini berbeda dengan sebelumnya. Musim ini keluarga saya tidak ikut saya ke Indonesia, karena kondisi dan sebagainya. Oleh karena itu, setiap ada kesempatan pulang seperti sekarang, saya usahakan untuk pulang," terangnya.
David mengaku juga sudah berbicara dengan pelatih. Ia berjanji, jika nanti memang liga kembali dimulai dan pelatih membutuhkan tenaganya, dia pasti akan langsung kembali. "Jujur ini untuk pertama kalinya saya pulang ke Brasil dengan perasaan tidak enak,” katanya.
Ia mengaku, karena sudah berjanji dengan pelatih untuk tetap siap kapan pun dipanggil kembali ke Surabaya, ia akan tetap menjaga kesehatan dan kebugaran tubuhnya selama pulang ke Brasil. Selain itu, ia akan menjaga kondisi psikisnya dengan memperbanyak waktu bersama keluarga.
“Meskipun tidak latihan di lapangan, tapi saya pastikan untuk menjaga kondisi agar nanti saat liga dimulai saya sudah siap. Selain itu dengan menghabiskan waktu bersama keluarga juga bisa membantu saya untuk mengembalikan kondisi psikis agar lebih segar saat kembali berlatih nanti,” katanya.
Advertisement