Bagaimana Persiapan Misa Natal di Gereja Hati Kudus Yesus Katedral Surabaya?
Malam Missa natal hanya tinggal sehari lagi, Berbagai pengamanan juga telah dipersiapkan, salah satunya oleh Panitian persiapan Natal di Gereja Katolik Hati kudus Yesus Katedral, Surabaya, yang telah berkoordinasi dengan para petugas keamanan, dari Polsek dan Koramil Tegalsari.
"Dari pihak keamanan panitia Natal secara pro aktif telah melakukan kunjungan kepada Kapolsek dan Danramil," ujar Kepala Paroki Gereja Hati Kudus Yesus Katedral Surabaya, Romo Yuvensius Fusi Nusantoro, pada Sabtu, 23 Desember 2017.
Hal itu, dilakukan untuk menyampaikan agenda dan rencana kegiatan apa saja yan terkait dengan perayaan Natal di yang terletak di Jalan Polisi Istimewa, Nomor 15, Keputran, Tegalsari, Kota Surabaya ini.
Secara tehnis, Romo Yuvensius mengatakan, pihak geraja telah menyiapkan pos penjagaan untuk para petugas keamanan. Letak pos penjagaan ini berada di halaman depan gereja.
"Pos ini sudah mulai efektif berjalan dari tanggal 20 Desember 2017 sampai dengan 2 Januari 2018 nanti," ujarnya
Sejauh ini koordinasi utama dilakukan dengan dua jajaran kepolisian dan TNI, namun dari pengalaman-pengalaman sebelumnya, ada juga jajaran lainnya baik dari pemerintah Kota maupun organisasi masyarakat yang berpartisipasi ikut mengamankankan perayaan natal di Gereja ini.
Untuk jadwal perayaan Natal sendiri bakal digelar tujuh kali, yakni Misa Natal Minggu, 24 Desember pada pukul 18.00; 21.00; 24.00 WIB, dan pada Senin 25 Desember 2017, pada pukul 07.15; 09.30; 16.30; 18.30 WIB.
"Mengingat tanggal 24 Desember 2017 jatuh pada hari minggu, maka jam pelayanan untuk misa minggu rutin tetap berjalan seperti biasa yakni pukul 05.30; 07.15; 09.15. Untuk jam sore sudah masuk pada perayaan Natal 24 Desember," kata Romo Yuvensius.
Daya tampung gereja ini untuk perayaan besar sebanyak 4.000 orang. Dengan catatan daya tampung di dalam gereja sebanyak 800 orang, sedangkan sisanya berada di akan ditempatkan di bagian luar gereja.
Romo Yuvensius pun berharap, peryaan Natal kali ini bisa berjalan dengan lancar dan damai.
"Semoga hadirnya damai dan kasih Tuhan bagi semua orang, khususnya bagi masyarakat dan bangsa Indonesia," harapnya. (frd)