Badai Omicron, Panitia Miss World 2021 Rugi Rp71 Miliar
Ajang kontes kecantikan bergengsi tingkat dunia, Miss World 2021 mendadak dihentikan di menit terakhir sebelum malam puncak pengumuman pemenang. Padahal rangkaian acaranya sudah dimulai pada 16 Desember 2021 di San Juan, Puerto Rico,
Miss World 2021 dihentikan karena 23 kontestan dinyatakan terpapar Covid-19 begitu pula dengan 15 staf lainya. Ada 98 perempuan dari berbagai negara yang mengikuti Miss World 2021, salah satunya Carla Yules, yang mewakili Indonesia. Pembatalan kontes kecantikan itu pun membuat penyelenggara mengalami kerugian besar.
Dikutip dari Page Six, salah seorang sumber membeberkan acara tersebut menghabiskan dana sekitar Rp71 miliar. Peter Thomas Roth, Beauty Guru yang menjadi juri di acara Miss World 2021 membeberkan, ada 8 kontestan yang sudah dinyatakan positif Covid-19 saat tiba di San Juan, Puerto Rico.
Selain Covid-19 yang meresahkan, alasan lain dibatalkan kontes Miss World 2021 adalah padamnya listrik di daerah tersebut. "Semuanya terus ditunda karena listrik hotel terus padam dan mereka tidak memiliki generator," ungkap Thomas Roth kepada Page Six.
"Acara terlambat beberapa jam karena gadis-gadis itu perlu menata rambut dan rias wajah dan membutuhkan listrik," tambah Thomas Roth.
Meski demikian, Miss World 2021 dikabarkan akan kembali digelar pada 16 Maret 2022 mendatang di Puerto Rico Coliseum Jose Miguel Agrelot. "Kami yakin acara ini akan sukses besar di bulan Maret dan kami berterima kasih kepada semua orang atas dukungan dan pengertian mereka," kata perwakilan penyelenggara.
Para finalis yang tidak terinfeksi Covid-19 kembali ke negaranya masing-masing. Sedangkan yang positif Covid-19, menjalani karantina dan perawatan di Puerto Rico.
Kandidat dan kru Miss World 2021 yang terinfeksi semuanya telah divaksinasi. Selain itu juga tidak ada dari mereka yang positif memerlukan perawatan rawat inap. Hanya saja mereka harus mengikuti masa isolasi selama 10 hari.
Miss World sendiri merupakan ajang kecantikan Internasional yang diselenggarakan pertama kali pada tahun 1952 di Inggris oleh Eric Morley. Setelahnya acara Miss World itu rutin diadakan setiap tahun dengan kontestan dari berbagai negara.
Advertisement