Badai Ian di Florida, 10 Ribu Orang Mengungsi, 21 Meninggal
Sejumlah wilayah di bagian Pantai Timur Amerika Serikat diterjang Badai Ian, sejak Rabu 28 September 2022. Badai yang bergerak melintasi sejumlah wilayah itu menyebabkan sedikitnya 1,6 juta rumah tak teraliri listrik, dan 21 orang meninggal. Badai diperkirakan mulai mereda pada Sabtu, 1 Oktober pagi.
Badai Terkuat di Florida
Badai Ian memorak-porandakan Florida, South Carolina, dan sejumlah kota lain di wilayah Pantai Timur, Amerika Serikat.
Badai yang mulai menerjang Florida pada Rabu, menyebabkan sedikitnya 21 orang meninggal, dikutip dari ABC, Sabtu 1 Oktober 2022. Namun jumlah di lapangan diperkirakan lebih besar sebab dikhawatirkan korban lain belum tercatat.
Sedikitnya 1,6 juta rumah di Florida tak teraliri listrik yang padam akibat badai. Setidaknya 10 ribu orang mengungsi, juga tak teraliri listrik dan menghuni banyak lokasi pengungsian.
Presiden Joe Biden menyebut kondisi yang dicatat saat ini hanyalah di permukaan saja. "Ini hanya awal dari skala kehancuran akibat badai," katanya. Ia juga menyebut jika Badai Ian menjadi yang terkuat sepanjang sejarah badai di Florida.
Bergerak hingga Sabtu
Kini Badai Ian bergerak menuju South Carolina. Pusat Badai Amerika Serikat (NHC) menyebut jika badai yang menerjang Suth Carolina menyebabkan sedikitnya 400 ribu rumah padam tak teraliri listrik.
Badai ini diperkirakan bergerak menuju North dan South Carolina, Virginia, dan West Virginia, hingga badai mereda pada Sabtu pagi. Bada akan membawa hujan lebat dan angin kencang.
Aerial footage shows people getting rescued from floodwaters in Orlando. Some parts of Central Florida saw near 20 inches of rain from Hurricane Ian. pic.twitter.com/fPgwv1PG3I
— WESH 2 News (@WESH) September 30, 2022
Advertisement