Background Eri-Armuji, Diyakini Mengerti Permasalahan Surabaya
Bakal Calon Walikota dan Wakil Walikota Surabaya yang diusung oleh PDI Perjuangan dalam Pilwali Surabaya tahun ini, Eri Cahyadi dan Armuji, diyakini menguasai dan mengerti secara kompleks permasalahan yang ada di Kota Surabaya.
Bendahara DPC PDIP Kota Surabaya Taru Sasmita mengatakan, pengalaman Eri-Armuji dalam berkarir selama ini menjadi alasan dan background mengapa dua nama itu yang direkom oleh DPP PDIP, dan didaftarkan ke KPU Kota Surabaya untuk mengikuti Pilwali.
Menurutnya dua sosok itu memiliki tujuan dan mengedepankan misi ketimbang posisi politik. Maka dari itu dipilih oleh DPP PDIP. Taru mengatakan bahwa Eri memiliki background sebagai Kepala Bappeko Kota Surabaya. Lembaga yang dipimpin Eri itulah yang selama ini menjadi jenderal pembangunan di Kota Pahlawan.
“Saya yakin Mas Eri dengan pengalaman di Bappeko-nya lebih menguasai persoalan yang dihadapi Kota Surabaya,” kata Taru.
Sementara itu, Armuji yang memiliki pengalaman karir politik di DPRD Kota Surabaya dan DPRD Jawa Timur diyakini Taru memiliki pengalaman yang mumpuni dalam tugas-tugas pemerintahan, komunikasi dengan legislatif, anggaran, dan sebagainya.
“Beliau di legislatif cukup lama ya, mulai tahun 1999. Saya rasa beliau cukup memahami tugas-tugasnya,” katanya.
Seperti diketahui, Eri Cahyadi yang direkom oleh PDIP yang telah resmi mendaftar sebagai Calon Walikota Surabaya di KPU merupakan ASN Pemerintah Kota Surabaya yang memiliki jenjang karir yang mirip dengan Walikota Surabaya saat ini, Tri Rismaharini.
Ia memulai karir sebagai ASN Pemkot Surabaya pada 2001 dan ditempatkan di Dinas Bangunan. Pendek cerita, Eri kemudian didapuk sebagai Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman, Cipta Karya dan Tata Ruang.
Pada 2018 hingga tahun ini, Eri mengemban tugas sebagai Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Kota (Bappeko) Surabaya. Di sisi lain, ia juga diamanahi menjabat sebagai pelaksana tugas Kepala Dinas Kebersihan dan Ruang Terbuka Hijau (DKRTH).
Sementara itu, Armuji merupakan kader PDIP Surabaya yang mendapat tugas partai untuk menjadi anggota DPRD Kota Surabaya. Ia memulai karirnya di dewan sejak tahun 1999 pasca reformasi di Indonesia. Di tahun itu pula Armuji menjadi Ketua DPRD hingga 2004.
Dari 2004 hingga 2014, ia kembali menjadi Anggota DPRD Kota Surabaya. Ia terpilih lagi pada pileg tahun 2014-2019. Tahun 2014-2019, ia kembali menjadi Ketua DPRD Kota Surabaya. Hingga akhirnya ia berpindah tugas ke DPRD Jawa Timur ketika terpilih pada Pileg 2019-2024.