TC Timnas Hanya Diikuti Delapan Pemain, Manajer Mengeluh
Menjelang gelaran FIFA Matchday melawan Palestina, persiapan Timnas Indonesia terancam tak maksimal. Sebab sampai hari pertama sesi latihan yang berlangsung di Surabaya, Selasa 6 Juni 2023 hanya diikuti oleh delapan pemain dari total 26 pemain yang dipanggil.
Adapun delapan pemain yang mengikuti TC perdana ini adalah Dimas Drajat, Andy Setyo, Sandy Walsh, Ivar Jenner, Rafael Struick, Dendy Sulistyawan, Fachruddin Aryanto, Syahrul Trisna.
Manajer Timnas, Kombes Pol Sumardji mengatakan, ada beberapa hal yang menyebabkan pemain tidak bisa langsung berkumpul. Pertama, masih ada yang di luar negeri dan ada yang belum mendapat izin dari klub masing-masing.
"Jadi hari ini latihan perdana Timnas Senior untuk FIFA Matchday lawan Palestina dan Argentina. Tapi, yang hadir saat ini baru delapan, saya sangat prihatin dan ini menyulitkan tim pelatih untuk melakukan persiapan," ungkap Sumardji saat mendampingi tim melaksanakan latihan di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Selasa 6 Juni 2023.
Sesuai jadwal, rencananya beberapa pemain lain akan datang bertahap. Rencananya besok akan bergabung Edo Febriansyah, Ricky Kambuaya, Rachmat Irianto, Marc Klok, Stefano Lilipaly, Marselino Ferdinan dan Ernando Ari.
Kemudian, tanggal 8 Juni akan hadir Elkan Baggot dan Saddil Ramdhani. Lalu, tanggal 11 Juni akan hadir Yance Sayuri, Yakob Sayuri dan Reza Arya Pratama karena masih membela PSM di laga Playoff Asian Champions League. Serta tanggal 12 Juni pemain dari tim luar negeri seperti Pratama Arhan, Asnawi Mangkualam, Shayne Pattynama dan Jordi Amat.
Sumardji khusus menyorot Persija Jakarta yang masih menahan Witan Sulaeman dan Rizky Ridho. Padahal, saat ini klub tersebut tidak ada kegiatan, termasuk pertandingan.
"Ini kepentingan Timnas mohon teman-teman klub mau mengerti karena kita juga menginginkan adanya chemistry dan hubungan baik, terutama komunikasi baik antara klub dan timnas. Karena ini kepentingan timnas, kepentingan bangsa dan negara," ungkapnya.
Pria yang kini juga menjabat sebagai Auditor Kepolisian Madya Tk. III Itwasum Polri itu mengaku, pihak Persija beralasan bahwa kedua pemain tersebut harus mengikuti tes fisik dan takut terkena cedera.
"Kami maksud keikhlasan dulu dari klub, toh sekarang tidak ada pertandingan kenapa ditahan. Kita di sini juga tidak mau mulosoro (menyengsarakan) anak supaya cedera, tidak mungkin. Latihan juga bertahap," ujar mantan Kapolres Sidoarjo itu.
Dengan ini, ia mengatakan, persiapan Timnas Indonesia akan terganggu, sebab waktu persiapan sangat minim untuk bisa mempersiapkan tim secara matang. Karena itu, ia berharap klub bisa segera melepas pemainnya ke Timnas sesegera mungkin.
Advertisement