Pemain Persebaya Dapat Fasilitas Super Mewah
Surabaya: Manajemen baru Persebaya Surabaya saat ini tengah memanjakan para pemainnya, dengan memberikan fasilitas mewah berupa apartement bintang lima. Pemberian ini di dapatkan para penggawa tim bajol ijo selama satu musim kedepan.
Apartemen yang akan dihuni Mat Halil cs ini punya fasilitas kelas atas. Di sini, bisa ditemui kolam renang, sauna, steam room, arena olahraga indoor, gym atau ruang fitness. Ada juga ruang pertemuan yang bisa digunakan untuk team meeting pra pertandingan. Sebagai tambahan apartemen ini juga akan dijaga ketat 24 jam, jadi tak sembarang orang bisa masuk.
Presiden klub Persebaya, Azrul Ananda mengatakan, apartemen ini memang tengah dipersiapkan sementara di Karanggayam dan masih dalam tahap renovasi.
“Karena alasan yang terakhir tadi, nantinya seluruh elemen tim Persebaya bakal menggunakan apartemen ini semusim ke depan,” terangnya.
Dengan terus bersama, diharapkan bisa timbul rasa kekeluargaan dan saling memiliki. Dengan begitu tim bisa fokus untuk tampil apik di kompetisi.
"Kami ingin tim ini berada dalam kondisi senyaman mungkin. Sehingga pemain hanya perlu berkonsentrasi mengejar prestasi, yaitu di lapangan," tambah Azrul.
Selain itu, Penyerang Persebaya Rachmat Afandi sangat tersanjung mendapatkan fasilitas semacam ini. Pasalnya, sepanjang karirnya bermain sepakbola, hanya Persebaya yang mampu memberikan fasilitas bintang lima.
"Fasilitas ini luar biasa untuk tim Liga 2. Apalagi sampai menempatkan pemain di apartemen," sanjungnya.
Menurut pemain 32 tahun itu, biasanya hanya pemain asing yang diberi fasilitas apartemen. "Biasanya pemain tinggal di mess. Tapi sekarang di apartemen. Saya kira di Indonesia baru Persebaya yang seperti ini," tambahnya.
Apresiasi terhadap fasilitas mewah dari Persebaya juga dirasakan oleh asisten pelatih Persebaya Noor Arief Budiman.
"Awalnya ditempatkan di hotel bintang 4. Sekarang semua pemain dan official tinggal di apartemen. Kalau dibandingkan dengan klub lain, saya rasa fasilitas dari Persebaya termasuk eksekutif atau VIP," kata pria asal Sleman itu. (hrs)