Australia Konfirmasi Kematian Pertama Pasien Virus Corona
Australia melaporkan kematian pertama seorang pasien virus korona di sebuah rumah sakit di kota barat Perth Minggu, 3 Maret 2020, demikian diungkapkan pejabat kesehatan Andrew Robertson.
Pria 78 tahun itu telah dikarantina setelah dievakuasi dari kapal pesiar Diamond Princess di Jepang, di antara 150 warga Australia yang dievakuasi dari kapal.
"Kami berbelasungkawa pada korban dan keluarganya, ia adalah kematian pertama akibat virus korona di Australia," kata Robertson, Kepala Petugas Kesehatan negara bagian Australia Barat.
"Istri korban juga tertular virus, tetapi dalam kondisi stabil," kata pihak berwenang.
Jumlah infeksi virus di Australia mencapai 25, menurut angka terbaru pemerintah. Pada Sabtu, Australia menolak masuk semua orang asing yang bepergian dari Iran karena penyebaran virus di republik Islam itu.
"Ada lebih dari 85.000 infeksi virus di seluruh dunia, mayoritas di Tiongkok," kata Organisasi Kesehatan Dunia. Di luar Tiongkok, telah menyebar ke 64 negara.
Di samping itu, Canberra telah memberlakukan larangan masuk turis dari berbagai negara terpapar Corona, seperti Iran yang memiliki 593 kasus dan 43 kematian akibat virus ini, atau yang terbanyak di Timur Tengah
Australia juga tengah mempertimbangkan untuk mengetatkan perjalanan dari dan menuju Italia, negara dengan kasus Virus Corona terbanyak di Eropa.
Per hari ini, jumlah korban meninggal akibat Covid-19 berjumlah 2.978 jiwa. Sebagian besar korban meninggal terdapat di daratan China.
Sebanyak 86.991 orang juga tercatat terinfeksi Virus Corona di seluruh dunia per hari ini. Namun, 42.326 orang juga telah dinyatakan sembuh dari penyakit serupa SARS tersebut. (ant)
Advertisement