Atlet PON Papua asal Mojokerto Terima Bonus Uang Jutaan Rupiah
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mojokerto memberikan apresiasi kepada atlet Kabupaten Mojokerto yang telah mengikuti Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua 2021 pada tanggal 2-15 Oktober lalu. Bupati Mojokerto, Ikfina Fahmawati secara langsung memberikan bonus uang pembinaan.
Didampingi Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekdakab) Teguh Gunarko dan serta Kepala Dinas Pariwisata, Kepemudaan dan Olahraga (Disparpora) Amat Susilo, bonus uang pembinaan tersebut diserahkan di Pendopo Graha Maja Tama Pemkab Mojokerto. Penerima penghargaan diwakili oleh masing-masing tingkat kejuaraan.
Antara lain Herda Eka Nur Hidayah dari cabang olahraga (cabor) gantole untuk medali emas per orangan sebesar Rp 10 juta, Desima Aqmar Syarafina dari cabor bulutangkis untuk medali emas beregu sebesar Rp 10 juta, Rini Susanti dari cabor sepak takraw untuk medali perak sebesar Rp 7,5 juta dan Dian Sasongko dari cabor sepak bola untuk medali perunggu sebesar Rp 5 juta.
Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Mojokerto, Suherman Didiento mengatakan, atlet dari Kabupaten Mojokerto memberikan kontribusi 60 persen perolehan juara dalam ajang tersebut. Yakni empat medali emas, tiga medali perak dan empat medali perunggu.
“Harapan saya para atlet bisa berusaha semaksimal mungkin untuk mengupayakan hasil terbaik, bisa berlatih tanpa mengeluarkan biaya dan bisa menjadikan Kabupaten Mojokerto minimal 20 besar di pertandingan bulan Juli. Saya ingin semua cabor serius berlatih dan itu perlu support dari Pemda terutama dalam menggunakan fasilitas berlatih,” ungkapnya, Selasa 19 Oktober 2021.
Sementara itu, Bupati Mojokerto, Ikfina Fahmawati mengucapkan selamat atas prestasi yang sudah diraih oleh atlet Kabupaten Mojokerto dan berharap melalui proses kejuaraan PON XX Papua 2021 akan lahir para juara yang membawa bendera merah putih berkibar dalam pertarungan kelas dunia.
“Kemenangan akan selalu melewati proses, salah satunya PON Papua yang bisa menjadi tolok ukur pencapaian prestasi membawa nama baik Indonesia pada pertandingan kelas dunia nantinya. Saya atas nama pribadi dan seluruh masyarakat Kabupaten Mojokerto, mengucapkan selamat dan terima kasih atas prestasi yang sudah dipersembahkan,” katanya.
Terkait pembinaan dan support untuk atlet, bupati akan mengupayakan yang terbaik untuk menunjang kebutuhan pelatihan khususnya fasilitas latihan. Hal tersebut juga sejalan dengan visi misi mewujudkan Kabupaten Mojokerto maju, adil dan makmur dengan dua prinsip. Yaitu pembangunan infrastuktur dan meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM).
“Menyediakan fasilitas untuk para atlet adalah bentuk kewajiban, meski saat ini kita dalam situasi pandemi di mana anggaran banyak terfokus pada penanggulangan dan pemulihan dampak Covid-19 di Kabupaten Mojokerto. Walau begitu, Pemkab-KONI akan terus berkoordinasi dan bersinergi,” tegasnya.