Atasi Ledakan Covid-19, Gus Ipul Optimalkan Vaksinasi Lansia
Pemerintah Kota (Pemkot) Pasuruan langsung bergerak cepat mengatasi ledakan Covid-19 di Kota Pasuruan.
“Salah satu upaya mengantisipasi penyebaran kita lakukan percepatan proses vaksinasi, di antarnya vaksinasi khusus untuk para lansia,” kata Wali Kota Pasuruan Saifullah Yusuf (Gus Ipul), saat menghadiri acara hari lanjut usia ke - 25, Selasa, 22 Juni 2021 pagi di Gedung Gradika, Kota Pasuruan.
Dari data yang ada, vaksin lansia di Kota Pasuruan baru mencapai 59 persen. Masih ada 41 persen lansia yang belum mendapatkan vaksin hingga hari ini.
"Karenanya Saya mengajak para lansia yang sudah divaksin untuk jadi jurkam, jadi penggerak agar mereka (lansia) yang belum divaksin mau dan ikut divaksin," kata Gus Ipul.
Para lansia yang sudah divaksin diminta membantu menyampaikan jika vaksin itu aman, dan halal bagi lansia. Sejauh ini, belum ada kasus atau keluhan lansia paska divaksin.
"Ini menandakan jika vaksin itu aman dan halal. Mari sukseskan vaksin untuk lansia agar kekebalan tubuh massal bisa cepat terbentuk, " jelasnya.
Ia juga meminta kesediaan para lansia untuk berbagi pengalaman, kisah dan cerita mulai sebelum sampai sesudah divaksin kepada lansia yang belum divaksin.
"Ada total 11.400 lansia di Kota Pasuruan, sekitar 4.560 lansia belum divaksin. Ini menjadi pekerjaan rumah bagi Pemkot Pasuruan," sambungnya.
Gus Ipul mengaku mendapat tugas dari pemerintah pusat dan provinsi untuk memaksimalkan proses vaksinasi bagi para lansia di Kota Pasuruan.
"Target saya bisa naik sampai 70 atau 80 persen. Saya mendorong dan memohon kesedian lansia untuk mau mensukseskan program vaksin massal ini," ungkapnya.
Di sisi lain, mantan Wakil Gubernur Jawa Timur ini juga akan menyiapkan strategi agar sisa 41 persen yang belum divaksin ini bisa segera divaksin.
"Salah satunya dengan acara pagi ini. Allhamdulillah, semua lansia mayoritas sudah divaksin. Ada yang belum, langsung kami vaksin di sini," tambah dia.
Menurut Gus Ipul, vaksinasi massal ini adalah ikhtiar bersama agar kekebalan tubuh massal bisa terbentuk dan meminimalisir penularan Covid-19.
Advertisement