Asosiasi Badminton Malaysia Siap Terbuka Soal Suap Taufik Hidayat
Meski kejadiannya sudah 15 tahun yang berlalu, namun Asosiasi Badminton Malaysia (BAM) menyatakan siap membantu dan terbuka bila investigasi atas dugaan percobaan suap ofisial Malaysia kepada Taufik Hidayat dilakukan.
Presiden BAM Tan Sri Norza Zakaria sudah memerintahkan Sekjen BAM [Kenny Goh] untuk memeriksa dugaan suap yang dilakukan oleh ofisial Malaysia di Asian Games 2006.
"Saya sudah berkata pada Datuk Kenny untuk melihat pernyataan Taufik. Pertama, kami harus memverifikasi bahwa kejadian itu benar terjadi," ucap Norza seperti dikutip dari The Star.
Norza juga menegaskan siap membantu BWF bila penyelidikan dilakukan atas hal tersebut.
"Berdasarkan pernyataan Taufik dan Chong Wei, saya percaya BWF punya dasar untuk melakukan investigasi. Bila dibutuhkan, kami siap membantu apapun yang diperlukan," tutur Norza.
Sebelumnya, mantan pemain bulu tangkis Indonesia membuat pengakuan yang mengejutkan di Channel YouTube Raffi Ahmad. Taufik Hidayat menyebut pernah disuap oleh salah satu manajer bulu tangkis Malaysia saat berlaga di Asian Games di Doha Qatar pada 2006 yang lalu.
Manajer bulu tangkis Malaysia ini menawarkan kepada Taufik Hidayat untuk mengalah kepada Lee Chong Wei di babak semifinal.
"Kamu kan sudah pernah kalah dengan Lin Dan, bagaimana kalau kamu ngalah dengan Lee Chong Wei. Nanti bonusnya akan diberikan dua kali lipat dari bonus yang diberikan pemerintah Indonesia," kata Taufik menirukan ucapan salah satu manajer Malaysia saat itu.