Khawatir Covid-19, Kantor Kecamatan Tandes Surabaya Ditutup
Camat Tendes, Dodot Waluyo menutup kantor kecamatan tempatnya bekerja sejak Rabu 15 April 2020. Penutupan juga terjadi pada Kantor Kelurahan Balongsari yang letaknya berdekatan. Camat meminta pegawai kecamatan sebanyak 30 orang bekerja dari rumah sementara. Penutupan dilakukan setelah ada pegawai yang meninggal pada Selasa, 14 April 2020.
“Yang pasti itu Rabu, 8 April 2020, masih sama saya, karena masih kerja bareng. Kami kan kalo jam 10 olah raga, ketua kan imbauannya seperti itu,” kata Dodot, ketika dihubungi oleh Ngopibareng.id, Rabu 15 April 2020.
Namun, Dodot menambahkan, ketika itu yang bersangkutan mengeluh pusing yang tak parah. Ketika ditanya Dodot, rekannya yang berusia 57 tahun tersebut menduga pusingnya akibat makan durian sebelumnya.
“Kalau dia kemarin sempat bilang saya pusing Pak, lah kenapa? katanya habis makan durian. Lah dia kan ada darah tinggi sama diabet. Lah gitu aja pusing karena duren,” cerita Dodot.
Dodot menceritakan, jika mendiang pada hari Senin, 13 April 2020, masuk RS BDH. Kabar Akan tetapi, pada Selasa, 14 April 2020, kemarin, rekannya telah dinyatakan meninggal.
“Yang pasti, Seninnya masuk rumah sakit, Selasanya sudah tidak ada. Kalau saya gak tahu (sakit apa), yang tau kan medis sakitnya apa,” jelas Dodot.
Akibat ketidak pastian tersebut, kantor Kecamatan Tandes serta Kelurahan Balongsari, tutup untuk sementara waktu. Namun untuk para pegawai dikantor yang kebetulan berdekatan tersebut, masih dihitung bekerja.
“Kerja dari rumah, tidak libur. Yang pasti semua pegawai kecamatan, ada kurang lebih 30 orang,” tutup Dodot.
Dua kantor ditutup sejak Rabu 15 April 2020 hari ini, dan belum diketahui akan dibuka kembali kapan. Sumber anonim Ngopibareng.id menyatakan jika penutupan kantor kecamatan juga diinstruksikan oleh sekretaris camat. Menurut laki-laki yang juga bekerja di lingkungan kecamatan itu, penutupan dilakukan sambil menunggu hasil uji covid-19 milik almarhum keluar. "Jaga-jaga sambil menunggu hasil tesnya keluar, ditutup selama 14 hari," katanya.
Advertisement