ASN di Mojokerto Dilarang Mudik Idul Fitri Pakai Mobil Dinas
Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati melarang para Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemkab Mojokerto menggukanakan mobil dinas selama libur Lebaran. Ikfina menyatakan para ASN wajib memarkirkan mobil dinas mereka.
Ikfina sempat melakukan inspeksi mendadak (sidak) di parkiran kantor Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mojokerto setelah memimpin apel jelang cuti lebaran 2023, Senin 17 April 2023. Sedikitnya terdapat 58 mobil dinas yang terparkir. Masing-masing mobil dicek kondisinya secara langsung oleh Bupati Ikfina.
Ikfina menjelaskan, larangan menggunakan tercantum dalam Surat Edaran (SE) Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN RB) Nomor 07 Tahun 2023 tanggal 14 April 2023. Didalamnya, memuat imbauan tentang pelaksanaan disiplin dan protokol perjalanan ke luar daerah bagi ASN selama libur nasional dan cuti bersama tahun 2023.
“Jadi kita tidak diperkenankan untuk menggunakan kendaraan dinas diluar kepentingan kedinasan, tidak diperkenankan untuk mudik, tidak diperkenankan dipakai untuk berlibur ke tempat wisata maupun untuk kepentingan lain yang sifatnya pribadi diluar kedinasan,” katanya kepada wartawan usai sidak.
Oleh karena itu, ia meminta komitmen seluruh jajaran Pemkab Mojokerto untuk dapat mematuhi aturan tersebut. Ia juga secara tegas menyatakan bakal memarkirkan kendaraan dinasnya selama lebaran. Terkecuali jika ada kepentingan dinas.
“Saya meminta komitmen kita bersama, tidak hanya para kepala perangkat daerah saja nanti yang memarkirkan kendaraan pada saat cuti lebaran, saya juga akan memarkirkan kendaraan yang setiap hari saya pakai di Rumah Dinas Bupati Mojokerto selama saya tidak menggunakan untuk kepentingan kedinasan,” tambahnya.
Tak hanya itu, pada pelaksanaan cuti bersama Hari Raya Idul Fitri Tahun 2023, Bupati Ikfina juga menjelaskan, seluruh camat dan beberapa instansi yang tergabung dalam pasukan operasi ketupat tahun 2023 harus tetap siaga, karena selama cuti lebaran, Seluruh Kantor Kecamatan di Kabupaten Mojokerto menjadi posko mudik lebaran Tahun 2023.
“Jadi saya minta tolong bagaimana para camat tetap bisa mengatur untuk kepentingan keluarganya, tetapi juga tetap harus dijaga wilayahnya masing-masing dan bertanggung jawab pada kondusifitas keamanan dan ketertiban diwilayahnya masing-masing,” pungkasnya.