ASN Bojonegoro tetap Wajib Pakai Masker
Para Aparatur Sipil Negara (ASN) dan pegawai honorer di Pemerintah Kabupaten Bojonegoro tetap mengenakan masker baik di ruangan maupun di luar. Alasannya belum ada acuan resmi yang diterima Pemerintah Bojonegoro untuk melepas masker, meski pandemi Covid-19 sudah melandai.
Menurut Sekretaris Daerah Bojonegoro Nurul Azizah, pihaknya hingga kini belum menerima surat tertulis sebagai acuan tidak memakai masker. Jadi surat resmi tersebut belum terkirim dan diterima Pemkab Bojonegoro. Jadi ya tetap disiplin pakai masker," ujarnya pada Ngopibareng.id Kamis 19 Mei 2022.
Di lingkungan kerja di Gedung Pemkab Bojonegoro lantai tujuh, tampak para ASN tetap mengenakan masker. Di lantai lima misalnya di bagian Dinas Komunikasi dan Informasi, para pegawai yang berada di ruangan juga tetap pakai masker.
"Karena semua ruang di gedung Pemkab Bojonegoro fasilitas pendingin ruangan (air conditioner)," ujar Wanto salah seorang pegawai di Pemkab Bojonegoro Kamis, 19 Mei 2022.
Penyintas Covid-19 ini mengaku tetap disiplin memakai masker meski pandemi mulai mereda.
Yang terlihat disiplin memakai masker juga terlihat di lingkungan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Sosodoro Djatikusumo Bojonegoro. Para pegawai di rumah sakit pelat merah itu disiplin mengenakan masker. Di bagian Instalasi Gawat Darurat (IGD) para medis dan media mengenakan masker. Begitu juga dengan para pasien juga diminta mengenakan masker.
"Ya, aturannya memang ketat," ujar seorang petugas keamanan rumah sakit.
Tetapi pemandangan berbeda terlihat di sekitar Alun-alun Kabupaten Bojonegoro. Warga yang berada di areal taman tepat di depan Kantor Pemkab Bojonegoro, sebagian sudah tidak pakai masker. Alun-alun yang berada di Jalan Mas Tumapel, jadi pusat keramaian pada hari libur atau bertepatan akhir pekan. Warga sebagian besar sudah tak kenakan masker. Bahkan saat kegiatan car free day, mulai yang olahraga jalan kaki, gowes, sudah campuran. Ada yang tetap pakai masker dan tidak.