ASDP Terus Genjot Digitalisasi Pembelian Tiket Penyeberangan
PT ASDP Indonesia Ferry terus menggenjot digitalisasi dalam pembelian tiket. Saat ini, jumlah user aplikasi Ferizy, platform pemesanan tiket penyeberangan online tercatat sebanyak 2,32 juta orang. Pertumbuhan user Ferizy terus mengalami peningkatan dalam beberapa bulan terakhir.
“Peningkatan jumlah pengguna Ferizy ini menunjukkan kepercayaan masyarakat terhadap aplikasi reservasi tiket online milik ASDP sebagai platform pemesanan tiket penyeberangan yang mudah dan terpercaya," jelas Corporate Secretary ASDP, Shelvy Arifin, Rabu, 29 Mei 2024.
Sejak diluncurkan pada 2020, Ferizy mengalami pertumbuhan pengguna cukup pesat. Di awal peluncurannya, terdapat 438.105 pengguna. Angka ini terus meningkat di tahun 2021 menjadi 354.700 pengguna. Pada tahun 2022 meningkat ke 527.730 pengguna dan di tahun 2023 jumlah pengguna Ferizy mencapai 655.951.
Kondisi ini, lanjutnya, menunjukkan kepercayaan dan awareness masyarakat terhadap pemesanan tiket penyeberangan kapal feri secara online semakin meningkat. Salah satu pencapaian positif, pada arus balik angkutan lebaran lalu berjalan lancar dan terkendali. Secara data akumulatif, pemudik bertiket yang tiba di pelabuhan Bakauheni mencapai 98,2 persen.
“Tentu ini berkat dukungan pengguna jasa dalam mematuhi kebijakan bertiket maksimal H-1 keberangkatan dan tiba di pelabuhan sesuai jadwal tertera di tiket. Tentunya sosialisasi pembelian tiket online via Ferizy ini akan disampaikan terus menerus kepada masyarakat," tutur Shelvy Arifin.
Dengan penerapan digitalisasi ini, kedatangan pengguna jasa terdistribusi secara merata sesuai konsep flattening the curve yang berdampak pada percepatan proses customer handling. Kondisi ini dapat meminimalisir potensi antrean di pelabuhan, serta pencatatan manifest yang lebih akurat.
"Kami akan terus berinovasi dan menghadirkan fitur-fitur baru yang semakin memudahkan pergerakan masyarakat,” sambung Shelvy Arifin.
ASDP mentargetkan penerapan layanan penjualan tiket via online di seluruh pelabuhan di tahun 2024 ini. Sebanyak 26 pelabuhan telah menerapkan pemesanan tiket online melalui aplikasi ataupun website Ferizy. Diantaranya Merak, Bakauheni, Ketapang, Gilimanuk, Ajibata, Ambarita, Jangkar, Sape, Labuan Bajo, Lembar, Padangbai. Rencananya, di awal bulan Juni akan dilakukan go live tiket online di Pelabuhan Bajoe dan Kolaka, yang berada di Sulawesi Selatan.
Untuk kemudahan pembayaran tiket, pengguna jasa dapat menggunakan metode pembayaran melalui mekanisme transfer ataupun virtual account Bank atau platform pembayaran digital. Ragam pilihan metode pembayaran tersebut mempermudah pengguna jasa dalam melakukan pembayaran sesuai dengan bank atau pun e-wallet yang dimiliki.
“ASDP berkomitmen untuk terus meningkatkan layanan dan kemudahan bagi pengguna jasa penyeberangan, salah satunya melalui aplikasi Ferizy,” pungkas Shelvy Arifin.
Advertisement