ASDP Ketapang Prediksi Terjadi Dua Kali Puncak Arus Balik Lebaran
ASDP Ketapang, Banyuwangi, memprediksi akan terjadi dua kali puncak arus balik dari Jawa ke Bali via Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi. Dengan kondisi ini diharapkan tidak ada kemacetan di sekitar Pelabuhan Ketapang.
General Manager PT. ASDP Indonesia Ferry Cabang Ketapang, Banyuwangi, Syamsudin, mengatakan, puncak pertama diperkirakan terjadi antara Minggu dan Senin, 14 dan 15 April 2024.
"Puncak keduanya setelah lebaran ketupat," jelasnya, Senin, 15 April 2024.
Lebaran ketupat atau dikenal dengan tradisi kupatan biasa digelar pada 7 Syawal. Selain itu, masyarakat Banyuwangi biasanya juga melaksanakan tradisi Puter Kayun pada 10 Syawal. Setelah dua tradisi inilah umumnya arus mudik ke Bali semakin padat.
Ia menjelaskan, ASDP dengan dibantu stakeholder terkait sudah mempersiapkan berbagai langkah alternatif apabila nanti terjadi kepadatan. Di antaranya delaying sistem berupa buffer zone hingga skrining tiket bagi kendaraan yang akan menuju Pelabuhan Ketapang.
Skrining dilakukan dengan mengarahkan kendaraan dari arah utara (dari arah Situbondo) melewati Terminal Sritanjung. Dia menyebut, yang sudah memiliki tiket bisa langsung menuju ke pelabuhan.
"Yang belum punya tiket kita tahan sampai punya tiket dan baru boleh masuk ke pelabuhan," tegasnya.
Syamsudin mengapresiasi dukungan Polresta Banyuwangi khususnya Satlantas Polresta Banyuwangi yang telah melakukan berbagai langkah untuk memperlancar arus menuju Pelabuhan Ketapang. Mulai pelaksanaan rekayasa lalu lintas hingga penempatan personel untuk pengaturan arus kendaraan pemudik.
"Kami berterima kasih kepada kepolisian terutama Kasat Lantas dan jajaran yang bersama kami sama-sama melancarkan arus mudik," ungkapnya.
Terpisah, Kasat Lantas Polresta Banyuwangi, Kompol Amar Hadi Susilo, menyatakan, skrining kendaraan pemudik yang belum bertiket di buffer zone Terminal Sritanjung itu dilakukan agar pemudik bisa melakukan pembelian tiket sebelum memasuki areal pelabuhan. Di Terminal Sritanjung sudah disediakan gerai penjualan tiket.
Dia menyebut, skrining ini diberlakukan dengan tujuan agar tidak ada pembelian tiket di pinggir jalan yang dapat mengganggu kelancaran arus lalu lintas.
"Untuk menghindari kemacetan di bahu jalan di area menuju pelabuhan ASDP Ketapang," tegasnya.
Selain rekayasa lalu lintas, menurut Amar, Satlantas juga telah memasang rambu-rambu tambahan sebagai petunjuk arah menuju ke Pelabuhan Ketapang.
"Pemasangan rambu-rambu petunjuk dilakukan di sepanjang jalur alternatif untuk mempermudah para pemudik menuju areal pelabuhan," pungkasnya.
Data produksi posko ASDP Ketapang, pada Hari Minggu, 14 April 2024 tercatat 54.804 penumpang menyeberang ke Bali. Angka ini naik dari sehari sebelumnya yang tercatat 41.725. Begitu juga kendaraan roda dua tercatat 9.340 unit telah menyeberang ke Bali. Jumlah ini hampir dua kali lipat dari Sabtu 13 April 2024 yang hanya 5.930 unit.
Untuk kendaraan roda empat mengalami kenaikan dari 4.580 pada Sabtu menjadi 5.790 unit pada Minggu kemarin. Siang ini, pelabuhan Ketapang terpantau cukup sepi.