Asal-usul Hari Bumi Sedunia 22 April
Tanggal 22 April diperingati sebagai Hari Bumi Sedunia. PBB menetapkan Hari Bumi sejak tahun 1971. Bermula dari senator di Amerika Serikat yang prihatin dengan kerusakan lingkungan akibat polusi dari industri.
Asal-usul Hari Bumi
Adalah senator Amerika Serikat, Gaylord Nelson, yang menggagas Hari Bumi di tahun 1970. Dia adalah seorang pengajar di bidang disiplin ilmu lingkungan hidup.
Ia membesarkan ide ini di dalam kampus. Tujuannya meningkatkan kesadaran tentang kemerosotan kondisi lingkungan di Amerika Serikat.
Hasilnya, di tahun 1970, muncul Hari Bumi ditandai dengan aksi unjuk rasa yang diikuti sekitar 20 juta penduduk Amerika Serikat, turun ke jalan, memprotes dampak pembangunan industri yang telah berlangsung selama 150 tahun dilansir dari laman Earth Day.
Ditetapkan PBB
Kemudian, setahun berselang, Sekjen PBB U Thant menetapkan 22 April sebagai Hari Bumi Sedunia. Tahun itu pula, diperingati Hari Bumi untuk pertama kalinya.
Setahun berselang, Hari Bumi yang menjadi cermin kesadaran akan hubungan antara keberadaan manusia dan makhluk lain di Bumi, diikuti dengan dicanangkannya Hari Lingkungan Sedunia, pada 5 Juni di tahun 1972.
Dua hari baru itu, mendorong dunia lebih sadar akan kondisi lingkungan serta Langkah nyata untuk memperbaiki kondisi lingkungan.
Tema Hari Bumi
Tahun ini, Hari Bumi mencanangkan tema Planes Vs Plastik. Tujuannya untuk mendorong berkurangnya konsumsi dan produksi plastik agar Bumi tetap sehat.
Laman Hari Bumi Sedunia mematok target berkurangnya produksi plastik hingga 60 persen di tahun 2040.