Asah Potensi Anak, Moonton Gelar Turnamen Antar SD di Surabaya dan Malang
Moonton Games selaku developer Mobile Legends Bang-Bang (MLBB) terus mengembangkan usahanya di bidang e-sport. Tak hanya pembinaan prestasi di tingkat atas, kini MLBB Indonesia mencoba hal baru dengan masuk ke jenjang anak sekolah dasar.
Salah satunya dengan menggelar turnamen MLBB Goes To School di Malang dan Surabaya, 28-30 Mei 2024. Puncaknya, gelaran final digelar di Galaxy Mall, Surabaya, Minggu 30 Juni 2024.
Erina Tan selaku Senior Manager of Business Development and Community Moonton Games mengatakan, kegiatan ini digelar sebagai wadah bagi anak-anak SD yang kini sedang dalam masa libur sekolah.
Dari kegiatan ini, diharapkan anak-anak tersebut dapat mengeluarkan passion-nya di bidang permainan melalui sebuah turnamen.
“Main game dan main di sekolah itu kelihatan di permukaan sangat kontradiktif tapi ditinjau sekarang banyak potensi besar. Anak-anak piawai dengan gawainya,” kata Erina.
Bahkan, lanjut Erina, dari hasil survey Moonton ketika turun ke daerah menemukan anak-anak yang main bareng (mabar) dengan serius menggunakan strategi, memiliki skuad.
Karena itu, melalui game ini pihaknya berkomitmen mengajak anak-anak dapat menggunakan gawainya dan bermain game dengan positif, penuh tanggung jawab dengan tetap mengutamakan pendidikannya.
“Kami ingin seriusin (game) bukan sekadar hiburan tapi ada program di mana kami ingin masuk ke lebih banyak sekolah, dan juga lebih ke edukasi ke generasi lebih dewasa juga seperti orang tua, guru masih minim edukasi mengenai manfaat dari game itu sendiri,” ujarnya.
Melalui turnamen ini, ia berharap, dapat memberikan pengalaman bagi anak-anak yang memiliki cita-cita sebagai gamer. Sehingga, ketika nanti sudah masuk usia 16 tahun syarat minimal turnamen sudah terasah, pada akhirnya bisa membawa prestasi bagi Indonesia.
“Sekarang fokus kami memberikan pengalaman ke mereka bahwa begini loh pengalaman menjadi pro player, ke depan kami harap ada inspirasi dari sana (pro player) untuk mereka sekarang jadi mabar ada tujuan jelas bukan sekadar main saja. Kalau fokus industry gaming maka kesempatan sangat terbuka,” pungkasnya.
Sementara itu, salah satu peserta M Caturozi dari SDN Percobaan I Kota Malang mengaku senang bisa terpilih untuk membela sekolahnya di ajang ini. “Pertama karena coba-coba ingin juara. Rasanya senang karena bisa nambah pengalaman,” aku Catur.
Di sisi lain, Kepala Sekolah SDN Percobaan I Kota Malang Rahmad Suliadi mengapresiasi program dari Moonton tersebut karena memberikan sesuatu yang baru bagi anak-anak SD.
“Bagaimana mengisi liburan dengan baik. Sebelum libur kami mandatkan ke ortu mendampingi anak terkait ibadahnya, lalu olahraganya. Misal olahraga kreatif seperti Mobile Legend ini positif kan ada teamworking, ini juga kami tanamkan ke siswa,” ujarnya.