Arus Balik Liburan dari Bali, Banyuwangi Siapkan KMP Jatra II
Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi saat ini sudah normal. Tidak ada lagi penumpukan atau antrean kendaraan.
Meski demikian, KMP Jatra II belum dikembalikan ke lintasan regulernya. Kapal ini masih di-stand by-kan di Pelabuhan Ketapang untuk mengantisipasi arus balik liburan dari Bali.
Korsatpel BPTD Ketapang, Rocky Surentu menyatakan, saat ini kapal yang diperbantukan ke lintasan Ketapang-Gilimanuk sudah kembali ke lintasan masing-masing. Hanya KMP Jatra II saja yang masih stand by di lintasan Ketapang-Gilimanuk.
“Tinggal KMP Jatra II yang diperbantukan. KMP Jatra II harus stay,” jelasnya, Selasa, 11 Juli 2023.
Dia menjelaskan, KMP Jatra II ini tetap harus stay karena Kapal ini memang diminta oleh ASDP untuk membantu di lintasan Ketapang-Gilimanuk. Sedangkan lainnya yang sempat ditunjuk pemerintah untuk membantu mengangkut penumpang di lintasan Ketapang-Gilimanuk bisa langsung kembali ke lintasan regulernya saat Ketapang sudah normal.
Dia menambahkan, saat ini kondisi di Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi sudah normal. Namun, menurunya, di Gilimanuk sudah mulai tampak peningkatan arus balik liburan dari Bali menuju ke Jawa. “(Kendaraan) Sampai lewat masjid, Kampung Jawa,” tegasnya.
Oleh karena itu, lanjutnya, KMP Jatra II harus tetap stand by di lintasan Ketapang-Gilimanuk untuk mengantisipasi terjadinya lonjakan kendaraan arus balik liburan sekolah dari Bali. Dia menyebut, tidak menutup kemungkinan nanti malam nanti atau besok terjadi lonjakan. “Jadi kita tidak izinkan (KMP Jatra II) untuk kembali ke ke Ketapang-Lembar,” tegasnya lagi.
Lebih jauh dijelaskan, dalam surat permohonan, KMP Jatra diperbantukan ke lintasan Ketapang-Lembar selama satu bulan. Hingga saat ini, status KMP Jatra II sebagai kapal yang diperbantukan di Lintasan Ketapang-Gilimabuk belum dicabut.
Dia menegaskan, KMP Jatra II baru bisa kembali ke lintasan Ketapang-Lembar setelah ada pemberitahuan sudah tidak lagi diperbantukan di lintas Ketapang-Gilimanuk. “(Pemberitahuan) disampaikan lewat surat,” ujarnya.
Advertisement