Artis FTV Terseret Kasus Film Porno, CN: Saya Kira Film Hidayah
Artis FTV sekaligus selebgram CN ikut terseret dalam kasus film porno garapan rumah produksi Kelas Bintang milik sutradara Irwansyah. Acong Latief selaku kuasa hukum CN menyebut, kliennya berperan dalam dua judul film garapan Kelas Bintang tersebut.
Acong menegaskan bahwa kliennya adalah korban. Oleh karena itu, ia menjelaskan kedatangan kliennya untuk meluruskan kabar yang beredar terkait keterlibatan kliennya dalam film porno tersebut.
"Mengklarifikasi bahwa klien kami ini sebenarnya adalah korban, korban dari produksi film itu, korban dari para pembuat film ataupun yang punya produksi itu," ungkapnya usai memenuhi panggilan Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Dirkrimsus) Polda Metro Jaya, Selasa 19 September 2023.
"Artinya ke sini sekaligus memberikan keterangan sekaligus menyampaikan baik ke penyidik maupun ke masyarakat bahwa klien kami adalah korban," lanjut Acong.
Sempat Tolak Tawaran Syuting Film Porno
Acong juga menjelaskan kliennya ditawarkan oleh seseorang untuk bermain dalam film tersebut. Meski begitu, ia menegaskan pada awalnya CN sempat menolak ketika ditawari.
"Jadi dia ini diajak oleh seseorang untuk jadi pemeran di salah satu film yang diproduksi oleh mereka walaupun sebenernya sempet menolak pertama," ujarnya.
CN Merasa Tertipu
CN mengaku menjadi korban, karena awalnya mengira akan membintangi film hidayah. "Intinya saya di sini sudah memenuhi panggilan kepolisian. Saya juga di sini sebagai saksi, dan saya ini benar-benar korban karena setahu saya film ini sudah legal. Karena produksinya dibilang film ini sudah legal," katanya.
CN mengaku tidak ada adegan syur yang dilakukan. "Adegan biasa aja, yang bilang porno itu enggak. Adegan syur sama sekali tidak ada," kilahnya.
"Saya nggak mengira kalau kayak gitu (film dewasa). Intinya ditawari saya pikir kayak film pintu berkah gitu," paparnya.
Meski begitu, CN mengaku sudah memainkan dua film buatan rumah produksi bernama Kelas Bintang tersebut. "Saya merasa tertipu, makanya saya bilang saya korban, sudah dua judul itu saya menolak untuk tidak bermain lagi," sambung dia.