Argentina Calon Kuat Tuan Rumah Piala Dunia U-20, Israel Dukung
Argentina menjadi calon terkuat pengganti Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023 setelah pro dan kontra penolakan Israel di Tanah Air.
Sebelumnya, pada Rabu, 29 Maret 2023, FIFA secara resmi mencoret Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023. Dalam pengumumannya, FIFA memutuskan mencabut hak Indonesia sebagai tuan rumah karena "keadaan saat ini," yang merujuk terhadap penolakan Israel dari berbagai pihak.
Sehari setelahnya, pada Kamis, 30 Maret 2023, AFA (Federasi Sepak Bola Argentina) dilaporkan telah mengajukan tawaran resmi untuk menjadi tuan rumah yang baru.
Presiden FIFA, Gianni Infantino mengonfirmasi hal tersebut. Ia menyebut bahwa Argentina dalam 'posisi terdepan' untuk menggantikan Indonesia menggelar turnamen.
"Kami baru saja menerima proposal Argentina (untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia u-20)," kata Infantino dikutip dari Instagram pribadinya dan akun resmi FIFA.
"Saya memiliki dokumen yang diberikan oleh Presiden AFA, Claudio 'Chiqui' Tapia, serta dokumen pendukung lainnya. Jadi, langkah selanjutnya akan diambil sehubungan dengan piala dunia U-20 dan keputusan harus segera dibuat dalam beberapa hari ke depan," katanya.
Kata Gianni, proposal AFA akan dikirim ke Biro FIFA (dewan), yang pada akhirnya akan membuat keputusan siapa yang akan menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20.
"Namun saya ingin mengucapkan terima kasih, kepada Presiden Tapia dan pemerintah Argentina yang telah mengatur proposal mereka sedemikian cepat. Itu benar-benar membuat hidup kami (FIFA) sedikit lebih mudah," katanya.
Kabar ini langsung disambut hangat oleh pihak Israel. Pernyataan itu diwakili oleh Duta Besar Israel untuk Argentina, Eyal Sela.
Eyal Sela menegaskan bahwa negaranya mendukung penuh Argentina sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023 yang baru. "Israel mendukung tuan rumah Argentina, sebagai juara dunia mereka layak (jadi tuan rumah)," kata Eyal Sela dilansir ESPN.
Menurutnya, Argentina memilki kapasitas untuk menjadi tuan rumah. Eyal menyebut kapasitas itu dibuktikan langsung kondisi di Argentina yang memiliki sarana dan prasarana memadai.
"Ini adalah negara yang sangat bagus dan besar, dengan fasilitas yang sangat baik. Saya harap mereka juga bisa menyelenggarakan Piala Dunia 2030," katanya.