Aremania ini Lamar Kekasihnya di Stadion Kanjuruhan
Ada yang unik sebelum laga Arema FC melawan Persebaya Surabaya dimulai di Stadion Kanjuruhan, Malang, Sabtu 6 Oktober 2018. Yakni seorang Aremania (suporter Arema FC) melamar kekasihnya di tengah lapangan.
Peristiwa ini terjadi pukul 14.30 WIB. Suporter tersebut bernama Firda Zulkifli. Pentolan Aremania asal Gadang, Malang ini melamar kekasihnya, Mufida yang juga Aremanita asal Sumbermanjing Wetan, Malang di hadapan ribuan suporter yang hadir.
"Mohon perhatiannya teman-teman, salah satu dirigen kita akan melakukan lamaran di tengah stadion. Mohon semua memberikan doa untuk kelancarannya," kata MC lewat pengeras suara.
"Untuk mendukung acara tersebut, seluruh pemain Arema FC pun dikabarkan bakal ikut berpartisipasi. Hamka Hamzah dan kawan-kawan dijadwalkan datang ke stadion lebih awal untuk menghadiri acara tersebut."
Dengan diiringi lagu Akad dari Payung Teduh kedua pasangan ini berjalan dari dalam stadion menuju ke tengah lapangan. Disaksikan ribuan Aremania yang hadir, Firda melamar kekasihnya sembari mengenakan jersey Arema.
Tak hanya itu, puluhan Aremania juga membentangkan spanduk berwarna hitam berukuran besar di sisi utara dan selatan sentel ban lapangan. Spanduk di sisi utara lapangan bertuliskan "Will You Marry Me?"
Sedangkan, spanduk di sisi selatan bertuliskan "I Will". Selain membentangkan spanduk, beberapa Aremania juga menyalakan flare. Nyanyian yel-yel juga turut memeriahkan prosesi lamaran tersebut.
Sebelumnya diberitakan, Media Officer Arema FC, Sudarmaji mengatakan pentolan Aremania tersebut telah meminta secara langsung kepada jajaran direksi Arema FC agar agenda lamarannya diselenggarakan saat pertandingan Arema melawan Persebaya.
"Sudah satu bulan yang lalu request ke direksi. Lalu direksi minta panpel menyelenggarakan itu dua jam sebelum kick off dan kita selenggarakan," katanya, Jumat 5 Oktober 2018.
Untuk mendukung acara tersebut, seluruh pemain Arema FC pun dikabarkan bakal ikut berpartisipasi. Hamka Hamzah dan kawan-kawan dijadwalkan datang ke stadion lebih awal untuk menghadiri acara tersebut.
"Persebaya juga mengizinkan asal tidak masuk ke lapangan. Pemain juga terlibat, mereka akan datang lebih awal untuk ikut kegiatan lamaran. Nanti kita seluruhnya di stadion akan jadi saksi bersama," terangnya.
"Kami ingin pertandingan besok jangan tegang. Ayo kita berbagi kebahagiaan. Ciptakan suasana sepakbola yang cair," pungkasnya. (umr)
Advertisement