Arema FC Tak Konsentrasi Latihan karena Tekanan Aremania
Skuat Arema FC merasa tidak bisa berkonsentrasi selama latihan karena mendapat tekanan dari suporter mereka, Aremania. Terakhir, tim Singo Edan mendapat cibiran dari Aremania ketika melangsungkan laga uji coba melawan tim Porprov Reunion Kabupaten Malang.
Laga uji coba tersebut rencananya digelar pada Sabtu, 12 November 2022 lalu di Stadion Gajayana, Malang. Namun, pertandingan ini mendapatkan kritikan karena masih masuk momen peringatan 40 hari Tragedi Kanjuruhan. Tim dinilai tidak memiliki sense of crisis atas tragedi tersebut.
Laga uji coba tersebut kemudian dibatalkan oleh manajemen Arema FC. Para pemain diliburkan berlatih selama dua hari, yakni pada 12 hingga 13 November 2022. Mulai hari ini Senin, 14 November 2022, tim berjuluk Singo Edan kembali menggelar latihan.
Di momen tim menggelar latihan kembali, asisten pelatih Arema FC, Kuncoro, mengatakan bahwa pihaknya sangat membutuhkan dukungan dari Aremania agar tim dapat menjalankan program latihan dengan optimal.
“Kami memohon agar diberikan dukungan kekuatan untuk bangkit dan memulai menjalani program latihan,” ujarnya pada Senin, 14 November 2022.
Eks pemain timnas era 90-an itu mengatakan bahwa pihak klub dan seluruh elemen tim merasakan duka mendalam atas Tragedi Kanjuruhan, terutama bagi para korban yang berjatuhan.
“Kami sangat merasakan kesedihan yang luar biasa atas musibah Tragedi Kanjuruhan. Kami peduli dan terus turut mendoakan yang terbaik untuk keluarga korban,” katanya.
Tim Arema FC, kata Kuncoro, terus menerus menyalurkan santunan kepada para korban terdampak Tragedi Kanjuruhan hingga peringatan 40 hari insiden yang menelan 137 korban jiwa tersebut.
“Banyak keluarga korban titip amanah agar kami bangkit, semangat dan bermainlah yang terbaik dan bisa berprestasi untuk membuat bangga keluarga korban meninggal maupun yang kini masih dalam perawatan,” ujarnya.