Arab Saudi Izinkan Jemaah Haji Perempuan IbadahTanpa Muhrim
Arab Saudi membuat peraturan baru tentang jemaah haji perempuan di tahun ini. Otoritas Arab Saudi tak mewajibkan wali atau muhrim laki-laki bagi perempuan yang berhaji ditahun ini.
Menurut Departemen Haji dan Umrah Kerajaan Arab Saudi, perempuan yang berhaji akan diizinkan pergi bersama kelompok perempuan yang lain. Meski haji tahun ini tetap ditujukan untuk penduduk setempat serta ekspatriat yang telah tinggal di wilayah tersebut.
Kementerian Haji dan Kesehatan sebelumnya telah mengumumkan maksimal 60 ribu jemaah haji diizinkan untuk melakukan ibadah haji tahun ini, yang akan dimulai di pertengahan Juli.
Syaratnya, jemaah haji harus telah menerima vaksin penuh, atau mereka yang pernah sakit dan telah sembuh dari Covid-19, atau yang telah menerima vaksin dosis pertama sedikitnya 14 hari sebelum berhaji.
Kementerian Haji menyebut keputusan itu "Berdasarkan kebaikan dari kerajaan, untuk tetap mengizinkan jemaah beribadah haji dan mengunjungi Masjidil Haram di Makkah", dikutip dari Gulf News. (Glf)