Antrean Mobil Mengular Demi BTS Meals
ARMY Indonesia heboh di hari launching BTS Meals. Hari ini, restoran cepat saji melaunching menu kolaborasi dengan boy group asal Korea Selatan, BTS.
Tak seperti hari-hari sebelumnya, adanya tema BTS Meal ini membuat para penggemar ramai-ramai pesan online dan drive thru. Ini sesuai kebijakan restoran cepat saji yang hanya melayani delivery (pesan antar) dan drive thru.
Pemandangan driver ojek online (ojol) di Jakarta membeludak demi antre pesanan BTS Meals. Berbeda dengan pemadangan di Kota Surabaya, antrean ojol tak terlihat. Hanya deretan mobil yang antreannya mengular di layanan drive thur.
Pantauan Ngopibareng.id di gerai makanan cepat saji kawasan Manyar, puluhan mobil antre hingga 10 kilometer demi mendapatkan menu baru BTS Meals.
Di antara puluhan mobil tersebut, tampak 7 unit motor rela mengantre panas-panasan demi mendapatkan makanan yang dibanderol Rp 50.000 itu. Para pengendara motor itu rata-rata para ABG. Mereka enggan diwawancara karena kepanasan kelamaan antre bersama deretan mobil. "Beli BTS Meals," seloroh salah satu penggemar BTS yang disebut ARMY itu.
Tak tampak petugas kepolisian yang berjaga. Hanya pegawai restoran yang tampak mengawasi antrean mobil yang berjajar rapi. Dari pantauan, begitu satu mobil selesai melakukan transaksi, ada tiga mobil lainnya yang datang mengantre. Sehingga antrean mobil ini tetap panjang hingga ke Samsat Manyar. Rata-rata yang antre merupakan mobil pribadi.
Di sisi lain, video antrean mobil mengular demi mendapatkan BTS Meals ramai diunggah di beberapa grup WhatsApp. Sebagai informasi, menu BTS Meals ini berisi nugget ayam, kentang goreng berukuran medium, minuman soda berukuran medium, dan dua buah saus spesial rasa sweet chili dan cajun. Kemasan yang didapatkan mulai dari pembungkus nugget, tempat minum, hingga paper bag atau tas kertas dengan logo BTS. Tak heran jika ARMY berbodong-bondong antre mendapatkan menu baru ini. Mereka rela kepanasan.
Beruntung pemadangan antrean ini hanya dilakukan pengendara mobil, tak seperti di Jakarta yang dipenuhi oleh driver ojol.