Antisipasi Tawuran, Satpol PP Surabaya Patroli di 31 Kecamatan
Belasan remaja terlibat tawuran yang terjadi di kawasan Jalan Raya Tambak Asri, pada Minggu, 3 April 2022 dini hari menjelang waktu sahur. Aksi tawuran itu terekam kamera dan viral di media sosial. Untuk mengantisipasi hal tersebut, Kepala Satpol PP Surabaya Eddy Christijanto mengatakan, pihaknya mengelar patroli di 31 Kecamatan di Surabaya bersama TNI dan Polri.
"Menindaklanjuti fenomena tawuran di Kota Surabaya, Pemkot melakukan operasi di 31 kecamatan. Kami bergerak mulai pukul 20.00 hingga pukul 03.00 pagi. Operasi atau patroli sudah dilakukan mulai kemarin hingga nanti menjelang hari Raya Idul Fitri," kata Eddy ditemui di kantornya, Senin, 5 April 2022.
Dalam patroli tersebut, pihaknya melibatkan Gartap, TNI, Polrestabes, Satpol PP, BPBD, Dinas Perhubungan, PMK, Dinas Pemuda dan Kepariwisataan. Tim tersebut dibagi dua wilayah, yakni Surabaya Barat dan Selatan, dan Surabaya Timur dan Utara.
Eddy menyampaikan, dalam patroli tersebut pihaknya melakukan pendekatan secara humanis, jika menemukan sekelompok anak muda yang sedang berkumpul di tepi jalan.
"Seperti saat patroli kemarin, ketika kami temukan ada sekelompok anak-anak berkumpul kami dekati. Setelah itu kami ajak komunikasi dan edukasi, kami berikan nasi bungkus juga untuk sahur," jelasnya.
Pada Senin, 4 April 2022, pihaknya juga sudah melakukan patroli di beberapa wilayah antara lain, Jalan Jarak, Tanjungsari, Dupak, Sidotopo, Siwalankerto dan Merr. Menurutnya, ketika didekati pihak Satpoll PP, kabanyakan dari anak remaja yang berkumpul tersebut bereaksi lari.
"Tapi ketika mereka merasa bersalah mereka lari. Untuk itu yang kemarin kami komunikasikan jangan lari, kami ngomong baik-baik. Mereka akhirnya tidak lari, kami ajak omong-omongan dan edukasi," tambahnya.
Tak lupa pihaknya juga mengimbau, kepada anak-anak remaja agar konsentrasi ke ibadah dan sekolah selama Ramadan ini. "Kami minta mereka konsentrasi belajar. Kami lakukan secara humanis, secara edukatif, tidak represif menangkapi anak-anak," tutupnya.
Advertisement