Antisipasi Tawuran, Polisi Perketat Penjagaan di Surabaya

Polrestabes Surabaya kerahkan seluruh polsek jajarannya melakukan patroli pada setiap malam. Hal itu untuk mengantisipasi aksi tawuran dan gangster yang kembali marak terjadi di Kota Pahlawan.

Kapolrestabes Surabaya Kombespol Pasma Royce mengatakan, bakal membagi 24 polsek jajarannya. Total dari delapan rayon wilayah yang ada, akan dijaga oleh anggota dari tiga polsek.

"Sasarannya balap liar dan gangster yang beberapa waktu terakhir sudah mulai keluar lagi dan meresahkan warga Surabaya," kata Pasma kepada media, Jumat, 2 Juni 2023.

Di sisi lain, Pasma memerintahkan anggota Polrestabes Surabaya melakukan patroli bersama jajaran Satlantas. Mereka bertugas untuk mempersempit ruang gerak para pelaku kejahatan.

"Sehingga nanti anggota juga dikerahkan untuk menggelar operasi lalu lintas untuk memeriksa kelengkapan surat-surat," jelasnya.

Sementara itu, Kasihumas Polrestabes Surabaya, Haryoko Widhi mengimbau agar masyarakat ikut membantu operasi itu, yakni dengan cara melapor apabila melihat ada gerombolan konvoi.

Informasi tersebut, kata Haryoko, dapat dilaporkan kepada polsek terdekat atau call center 110 atau 112. Selain itu, juga bisa melaporkan ke nomor Polrestabes Surabaya, 081133370075.

"Mari kita bersinergi untuk terus menjaga kota yang kita sayangi ini. Untuk para orang tua hendaknya agar bisa menjaga anak-anak agar tidak keluar malam," kata Haryoko. 

Sebelumnya, Polsek Sawahan menyebut anggota gangster yang ditangkap di Jalan Banyu Urip pada Rabu, 31 Mei 2023 lalu, sengaja melakukan tawuran untuk konten siaran langsung di media sosial (medsos).

Kapolsek Sawahan, Kompol Eko Cipto Mangko mengatakan, aksi tawuran untuk konten medsos tersebut didapatkan dari pengakuan para tersangka ketika dilakukan interogasi di mapolsek.

"Tawuran disiarkan secara live streaming via akun sosmed masing-masing kelompok," kata Eko kepada Ngopibareng.id, Jumat, 2 Juni 2023.

Tawuran tersebut diadakan oleh dua kelompok gangster yang bernama, Honor dan Das Des Dos. Berdasarkan informasi yang didapatkan pihak kepolisian, aksi itu diikuti sekitar 20 pemuda.