Antisipasi Kampus di Surabaya Terkait Potensi Kecurangan UTBK
Mengantisipasi terjadinya kecurangan atau jual beli bangku saat Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) 2023, Rektor Universitas Airlangga (Unair), Prof Moch Nasih menjamin bahwa kecurangan tidak terjadi karena semuanya berdasarkan nilai.
Nasih menjelaskan, nilai UTBK akan disampaikan langsung kepada para peserta, dari sini bisa diketahui apakah nilainya bisa bersaing atau tidak dengan lainnya.
"Nanti kawan-kawan akan tahu nilainya, silakan dilihat apakah yang diterima itu lebih rendah atau tidak dari nilai yang bersangkutan. Itu untuk memastikan bahwa yang diterima itu lebih baik nilai, kami pastikan itu," kata Nasih, Senin, 8 Mei 2023.
Guru besar bidang ekonomi itu juga memastikan kepada masyarakat untuk tak mencemaskan kecurangan, karena penerimaan mahasiswa baru semuanya melalui seleksi.
"Kami ingin memberikan informasi seluas-luasnya, khususnya yang berkaitan dengan nilai di tahun 2023. Supaya semuanya tahu bahwa murni seleksi berdasarkan nilai atau prestasi masing-masing peserta," paparnya.
Hal senada juga disampaikan oleh Wakil Rektor I Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Prof Adi Soeprijanto. Menurut Adi, kecurangan tidak ada terjadi karena semuanya dilakukan dengan seleksi terbuka.
"Ndak ada (kecurangan), transparansi berdasarkan nilai, nanti diumumkan tanggal 26 Mei mendatang," kata Adi.
Ia pun mengimbau, bila nanti dinyatakan tidak diterima, maka peserta bisa melakukan pengecekan nilai pada prodi yang dituju.
"Kalau merasa tidak masuk silakan dicek nilai, dan nilai yang diterima di prodi berapa. Jadi kan enak, tidak ada argumen karena semuanya nilai," tandasnya.