Antisipasi Citra Buruk, Clara Gopa Polisikan Haters
Clara Gopa resmi melaporkan akun Instagram @wullan_ayucomell pada 3 Desember 2021 ke Polresta Malang Kota atas dugaan pencemaran nama baik. Clara melaporkan akun tersebut karena telah menuduh dirinya sebagai penipu.
Clara Gopa mengaku saat sudah berubah. Ia berusaha membangun image yang lebih positif dibanding beberapa tahun lalu yang penuh sensasi melalui grup Duo Semangka.
"Karena Clara lebih mementingkan untuk berkarya, lebih mementingkan prestasi, bukan Clara yang dulu yang penuh sensasi. Tapi lambat laun ada yang mulai ingin menjatuhkan," ujarnya, Minggu 5 Desember 2021.
Manajer Clara Gopa, Sonny Bule mengatakan, pelaporan ke pihak berwenang tersebut adalah untuk menepis anggapan buruk terkait Clara Gopa di mata para klien yang sudah membangun kerja sama.
"Kami kan sudah ada kontrak job dengan klien pada tahun baru nanti. Ini kami lakukan supaya klien-klien kami ini tidak punya pikiran yang negatif," katanya.
Apalagi kata Sonny saat ini Clara Gopa sedang menyiapkan peluncuran single terbarunya yang berjudul 'Ora Getun' hasil kolaborasi dengan d'Kroos.
"Rencananya kami akan launching single tersebut pada 25 Desember 2021. Dengan adanya hal-hal seperti ini kan cukup mengganggu persiapan," ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, kasus tersebut bermula ketika pada 28 November 2021, lalu, Clara Gopa mengatakan bahwa saat itu menjamu tamu dari Jakarta di sebuah tempat karaoke di Kota Malang.
Di tempat karaoke, Clara mengundang beberapa pemandu lagu. Salah satu pemandu lagu kemudian mengajak Clara Gopa untuk foto bersama.
Penyanyi yang terkenal lewat grup Duo Semangka tersebut kemudian mengatakan bahwa pemandu lagu itu kemudian mengunggah foto mereka berdua di Instagram yang bersangkutan yakni @aliya_pendaki_syantik_malang.
Lalu dia akun Instagram @wullan_ayucomell mengomentari foto yang diunggah oleh akun @aliya_pendaki_syantik_malang bersama Clara Gopa dengan kata-kata lapo penipu iku (kenapa penipu itu).