Antisipasi Bencana Alam, Ini Upaya Dinas Pendidikan Lamongan
Dinas Pendidikan (Disdik) Lamongan menerbitkan surat edaran antisipasi bencana alam. Ini menindaklanjuti informasi Badan Meteorologi dan Geofisika (BMKG), awal musim hujan sering disertai bencana.
Menurut Kepala Dinas Pendidikan Lamongan Munif Syarif, surat edaran itu dikirim kepada seluruh UPT Disdik tingkat kecamatan. Tentu, juga kepada seluruh lembaga pendidikan mulai TK, SD hingga SMP se-Lamongan.
Isinya, semua lembaga sekolah untuk waspada dan antisipasi dini menghadapi kemungkinan adanya bencana yang menyertai awal musim hujan. Seperti angin kencang hingga puting beliung dan luapan air yang menyebabkan banjir.
"Kita tidak berharap bencana terjadi. Tapi, kalau hal yang tidak kita inginkan ternyata datang juga, tentu akan memberikan dampak yang dapat mengganggu proses pendidikan," katanya, Kamis, 30 November 2023.
Dicontohkan Munif, sapaan akrabnya, saat hujan pertama di Lamongan disertai angin kencang hingga mengakibatkan banyak pohon roboh. Celakanya, ada pohon besar roboh menimpa sekolah.
Seperti kejadian yang menimpa SD Negeri Desa Tambak Menjangan, Kecamatan Sarirejo. Sekolah tersebut rusak berat akibat tertimpa pohon randu raksasa berusia 200 tahun yang tumbang karena dihantam angin kencang. Setidaknya tiga ruang kelas rusak total.
"Dampaknya, sekolah tidak dapat ditempati. Proses belajar mengajar menjadi terganggu. Karena itu, kita membuat surat edaran tentang antisipasi bencana ini," tandasnya.
Adapun antisipasi bencana yang diharapkan, lanjut Munif, dewan pendidikan setempat untuk melakukan antisipasi dini. Yakni, sekolah bisa melakukan tindakan aktif dengan membudayakan lingkungan bersih. Salah satunya kerja bakti membersihkan saluran air sekitar sekolah.
Selain itu, pihak sekolah juga diimbau untuk memantau pepohonan di sekitar sekolah. Jika ada pepohonan sekitar sekolah terlihat rimbun atau sudah berumur tua, lebih baik dipangkas atau ditebang. "Ini untuk mengantisipasi kemungkinan pohon itu tumbang," jelasnya.
Tidak hanya itu. kepala sekolah juga diingatkan untuk memantau sambungan instalasi listrik untuk mencegah terjadinya korsleting. Terlebih jika sambungan listrik tersebut sudah usang.
"Jika menemukan kondisi jaringan listrik yang sudah amburadul harus dibenahi. Karena dapat memicu kebakaran," pungkasnya.