Anthony Ginting Menang di Laga Pertama Turnamen Internal PBSI
Anthony Sinisuka Ginting tak menemui hambatan di pertandingan pertamanya dalam penyisihan Grup E tunggal putra turnamen internal PBSI, Rabu, 8 Juli 2020. Menghadapi Bobby Setiabudi dengan kemenangan dua gim langsung 21-19, 21-16.
Meski menang, Anthony sebetulnya sempat kerepotan saat meladeni permainan juniornya di Pelatnas Cipayung ini. Buktinya, dalam pertandingan yang berlangsung selama 41 menit itu, Bobby tak pernah tertinggal jauh dari unggulan pertama tersebut.
"Tadi coba untuk main semaksimal mungkin, tidak mati sendiri. Soalnya tadi merasa banyak mati sendiri waktu bertahan dan menyerang," tutur Anthony usai pertandingan.
Anthony mengakui lawannya punya kemampuan cukup baik. Setidaknya, hal itu terlihat ketika Bobby tertinggal jauh di gim pertama, kemudian berhasil mengejar hingga poin keduanya 19-19. Hal ini tak lepas dari permainan netting yang menyulitkan Anthony.
Menang di gim pertama, Anthony kemudian berupaya untuk memperbaiki kesalahan yang ia lakukan sebelumnya. Hasilnya ia berhasil memaksa Bobby kerap mati sendiri.
"Dia juga banyak melakukan kesalahan sendiri. Saya mencoba untuk lebih sabar, yang penting bola masuk," tutur Anthony.
Masih di babak penyisihan Grup E, selanjutnya Anthony akan bertemu Tegar Sulistio pada sesi sore pukul 15.00 WIB.
Tak hanya Athony, Chico Aura Dwi Wardoyo juga berhasil menang mudah atas Yohanes Saut Marcelino dengan dua gim langsung di babak penyisihan grup F. Ia membukukan kemenangan dengan skor 21-11, 21-12 dalam waktu 35 menit.
Di pertandingan ini, Chico menunjukkan dominasi solid atas lawannya. Serangan yang ia lakukan kerap berhasil menembus pertahanan juniornya tersebut.
Salah satu faktor yang membuat Saut takluk lantaran masih sering melakukan kesalahan yang mengakibatkan poinnya menguap, sekaligus mendongkrak perolehan angka bagi Chico.
"Dari awal berusaha mengeluarkan permainan saya, apa yang sudah saya dapat di latihan, saya coba terapkan di pertandingan. Saut adalah pemain bertahan balik serang, makanya saya sudah antisipasi dia di depan net sehingga saya bisa lebih enak mengembalikan bola," kata Chico soal permainannya.
Jelang pertandingannya pekan ini, Chico mengaku sudah melakukan persiapkan secara baik. Apalagi ia sudah lama absen bertanding, menjaga kondisi fisik jelang pertandingan adalah hal yang penting untuk dilakukan.
"Yang penting itu jaga fisiknya karena sudah lama tidak bertanding. Saya juga mematangkan 'feeling' dan tekanan pukulan saya," ujar Chico.
Chico menjadi penghuni grup F bersama Firman Abdul Kholik, Alvi Wijaya Chairullah dan Yohanes Saut Marcelino. Dituturkan Chico, Firman merupakan lawan terberat baginya.
"Peluang juara grup pasti ada, tapi yang lain juga pemain bagus. Ada Firman yang strokenya bagus, pukulannya komplit, dia sepertinya akan jadi lawan terberat," Chico menyebutkan.