Antara Tugas Kapolres Sidoarjo dan COO Bhayangkara FC
Ada perasaan bahagia sekaligus sedih ketika Kombes Pol Sumardji membaca Surat Telegram Kapolri Nomor ST/386/II/KEP/2020 pada 3 Februari 2020.
Dia bahagia. Sebab, dalam surat itu disebutkan, jabatannya akan naik. Dari Pjs (pejabat sementara) Wadir Polairud Polda Metro Jaya menjadi Kapolresta Sidoarjo, Jawa Timur.
Dia menggantikan Kombes Pol Zain Dwi Nugroho yang diangkat sebagai Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Riau.
Mengemban jabatan baru, Sumardji juga sedih. Sebab, dia harus berpisah dengan klub Bhayangkara FC. Sebagai Chief Operation Officer (COO) Bhayangkara FC, Sumardji harus berdinas di Sidoarjo. Sedangkan Bhayangkara FC ber-home base di Jakarta. Stadion PTIK adalah rumah Bhayangkara FC.
Sumardji memang tak bisa dipisahkan dari klub berjuluk The Guardian itu. Dia pernah menjadi manajer dan membawa Bhayangkara FC sebagai kampiun Liga 1 2017. Posisinya naik menjadi COO sejak 2017 hingga tahun ini.
Tugas baru sebagai Kapolresta Sidoarjo apakah membuat Sumardji bimbang? Mungkinkah dia melepas Bhayangkara FC dan merelakannya ke pihak lain, atau tetap menjadi COO dengan risiko dia bakal supersibuk.
"Sepakbola itu dunia saya. Sepakbola sudah bagian dari saya bertahun-tahun. Saya pikir bisa menyesuaikan dengan mengatur waktu mana untuk Bhayangkara FC dan mana untuk dinas. Bisa diatur karena saya lama di sini,’’ papar Sumardji.
Dia rela melakukannya karena belum menemukan sosok yang cocok untuk menangani Bhayangkara FC secara penuh. "Saya juga masih melihat situasinya jika ingin melepas. Apakah nanti pengganti saya bisa berlanjut dengan prestasi atau malah tidak," tuturnya.
Kecintaan mantan Kasubditregiden Ditlantas Polda Jatim tersebut kepada Bhayangkara FC memang luar biasa. Itu dibuktikan ketika dia menjadi manajer timnas Indonesia U-22 yang berlaga pada SEA Games 2019 di Filipina. Sumardji rela bolak-balik Filipina-Indonesia untuk menemani Bhayangkara FC bertanding.
Musim ini, dia berjanji akan berusaha hadir di pertandingan Bhayangkara FC. "Saya akan terus berkomunikasi dengan manajer Bhayangkara FC yang baru (I Nyoman Yogi Hermawan) terkait kondisi tim. Yang pasti, di mana pun saya berada, keberadaan saya tetap bersama Bhayangkara FC. Saya akan tetap meluangkan waktu untuk bisa di tengah-tengah anak-anak," harapnya.