Anjuran Saling Memberi Hadiah, Ini Pesan Al-Hikam
"Alhamdulillah lagi penat-penatnya menulis kajian Akidah tiba-tiba ada kiriman hadiah dari luar negeri," tutur Ustadz Ma'ruf Khozin, Pengasuh Pesantren Aswaja Sukolilo Surabaya.
Saling memberi hadiah adalah anjuran dalam Islam dan diperintahkan oleh Nabi shalla Allahu alaihi wasallam.
ﻋﻦ ﺃﺑﻲ ﻫﺮﻳﺮﺓ، ﻗﺎﻝ: ﻗﺎﻝ ﺭﺳﻮﻝ اﻟﻠﻪ ﺻﻠﻰ اﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ: " ﺗﻬﺎﺩﻭا، ﻓﺈﻥ اﻟﻬﺪﻳﺔ ﺗﺬﻫﺐ ﻭﻏﺮ اﻟﺼﺪﺭ "
Dari Abu Hurairah bahwa Rasulullah shalallahu alaihi wasallam bersabda: "Saling beri hadiah kalian, sebab hadiah dapat menghilangkan kebencian di dada" (HR Ahmad)
Dalam hadits yang lain:
ﺗﻬﺎﺩﻭا ﻓﺈﻥ اﻟﻬﺪﻳﺔ ﺗﻀﻌﻒ اﻟﺤﺐ ﻭﺗﺬﻫﺐ ﺑﻐﻮاﺋﻞ اﻟﺼﺪﺭ (ﻃﺐ) ﻋﻦ ﺃﻡ ﺣﻜﻴﻢ ﺑﻨﺖ ﻭﺩاﻉ.
"Salinglah memberi hadiah. Sebab hadiah dapat menambah rasa senang dan menghilangkan kedengkian di hati" (HR Thabrani dari Ummu Hakim binti Wada')
Demikian Ustadz Ma'ruf Khozin mengingatkan kepada kita sekalian.
Dalam khazanah pesantren, ada Kitab Al-Hikam. Berkata Imam lbnu 'Atha' illah As-sakandari Rahimahulloh :
Ketahuilah sesungguhnya orang akan menjadi serupa itu sebab seringnya berkumpul.- Bila kamu berkumpul dengan orang yang bahagia niscaya kamu akan ikut bahagia
- Bila kamu berteman dengan orang yang lalai Maka niscaya kamu akan ikut lalai
- Bila kamu berkumpul dengan orang-orang yang berzdikir niscaya kamu akan ikut berzdikir
- Bila kamu menemani orang-orang yang tidur niscaya kamu akan ikut tidur
- Bila kamu menemani orang yang mati agamanya niscaya agama yang ada di dalam hatimu pun akan ikut mati (mereka orang-orang yang mati bukan orang-orang yang hidup).
Karena itulah Sayyidah Maryam diperintahkan : "Salatlah bersama orang-orang yang salat."
"Maka perhatikan urusan mu dan renungilah keada'an pertemananmu, Bila Allah memberimu taufiq dengan berteman kepada orang yang baik, Niscaya perbanyaklah Syukur kepada Allah atas nikmat yang besar ini, Dan jangan sekali-kali kamu berteman dengan orang yang tidak Menunjukkan kamu kepada ALLAH Yang tidak menta'ati perintah-nya".
"Allahumma sholli Alaa Sayyidina Muhammad Nabiyyil Ummiyyi Wa'alaa Alihi washahbihi wasallim'.