Animo Masyarakat Akses Kenduren Mas Pasuruan Tinggi
Kendaraan Urun Rembug Masyarakat (Kenduren Mas) Kabupaten Pasuruan yang digelar oleh Pemkab Pasuruan di Green House Purwodadi, Jalan AMD Lingkar AMD Desa Purwodadi pada Kamis, 27 Juni 2019 dibanjiri warga.
Banyak warga memanfaatkan momentum pelayanan publik dengan sistem jemput bola tersebut untuk mengurus layanan kependudukan.
Pantauan Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) Angkasa, Kecamatan Purwodadi, ratusan warga dari 13 Desa di Kecamatan Purwodadi berdatangan sejak pagi memadati kendaraan pelayanan publik, seperti layanan kependudukan Dispendukcapil, BPJS Kesehatan, Pajak Daerah, Pelayanan Kesehatan, KB, Donor Darah, Periksa Mata, Perijinan, Ketenagakerjaan dan Perpustakaan.
Seperti biasanya, pelayanan Dispendukcapil paling diminati warga. Banyak warga yang berharap mobil layanan Dispendukcapil dapat memenuhi kebutuhan pelayanan administrasi kependudukannya. Sehingga tidak mengherankan jika sejak dibuka oleh Asisten 2 Pemerintahan Pemkab Pasuruan, HM Soeharto, mobil layanannya paling padat dibandingkan dengan kendaraan pelayanan lainnya.
Camat Purwodadi, Wardoyo menyatakan bahwa tingginya animo masyarakat karena mereka telah lama mengetahui informasinya dari kegiatan sosialisasi yang telah dilakukan oleh Pemkab Pasuruan sebelumnya. Baik oleh Kecamatan Purwodadi maupun dari pihak Pemerintah Desa.
"Silahkan bagi warga, Panjenengan semua yang akan mengurus layanan publik di Kenduren Mas. Kami persilahkan juga jika ada yang ingin menyampaikan usulan atau saran kepada Pemkab Pasuruan," katanya.
Semakin siang, situasi di Kenduren Mas semakin meriah dengan penampilan paguyuban seniman Dangdut Campursari di panggung dalam area Green House yang menampilkan beberapa lagu andalannya.
Sajian musik tradisional Angklung dari pemuda Desa Jatisari yang juga menghibur pengunjung. Ini semakin menambah semarak keramaian pengunjung yang tampak menyemut di deretan stan pameran dan bazar UMKM di sepanjang akses jalan masuk lokasi kegiatan.
Mereka juga memadati stan UMKM Purwodadi Star yang juga ikut ambil bagian dengan memajang produk-produk unggulan Kecamatan Purwodadi serta UKM binaan Koperasi Wanita Purwodadi, Dana Amanah Pemberdayaan Masyarakat (DAPM) Purwodadi, pengrajin kayu dan tanaman hias.
Sementara itu, kehadiran Kenduren Mas di Kecamatan Purwodadi sekaligus memberikan banyak gambaran tentang alur pengurusan pelayanan publik yang bisa jadi masih belum diketahui oleh masyarakat.
Rohamin, warga Desa Cowek mengaku baru memahami bagaimana cara mengurus Surat Ijin Usaha (SIUP) dengan kelengkapan dokumen apa saja yang harus dipenuhi.
"Paling tidak sekarang saya sudah tahu apa persyaratan untuk mengurusi SIUP. Jadi, tidak bingung lagi. Kemarin kan saya masih bingung harus bawa apa aja," katanya. (sumber: www.pasuruankab.go.id)