Anies Baswedan Positif Covid: Saya Tetap Bekerja Secara Virtual
Anies Baswedan, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan positif COVID-19. Melalui video berdurasi 4,53 menit, Anies menyatakan dirinya positif Covid-19 setelah melakukan swab PCR hari Senin kemarin.
"Saya ingin menyampaikan informasi terkait saya. Seperti diketahui Bapak Wakil Gubernur beberapa waktu lalu terdeteksi positif covid akibat tertular dari staf pribadi. Walaupun saya secara rutin melakukan swab tes, terakhir dilakukan Rabu 25 November lalu dan hasilnya negatif, tetapi setelah mendengar kabar bahwa Pak Wakil Gubernur positif, sementara kita melakukan interaksi yang cukup dekat, maka sesuai dengan protokol kesehatan, saya kembali melakukan tes. Pada hari Minggu 29 November, saya memulai menjalani swab anti gen, hasilnya negatif. Lalu hari Senin 30 November saya kembali menjalani tes swab PCR sebagai konformasi atas hasil anti gen sehari sebelumnya. Dan ternyata, Selasa dini hari saya mendapatkan kabar kalau hasil tes PCR saya positif Covid-19," kata Anies.
"Saya memilih untuk mengumumkan pada kesempatan pertama, pada pagi hari ini, Selasa 1 Desember. Sebagaimana kita selalu menangani covid sejak bulan Maret lalu kita selalu sampaikan apa adanya, transparan, tidak ditambah dan tidak dikurangi, dan berikan informasi secara lengkap. Menyangkut kebijakan, kita terbuka dan transparan. Begitu juga ketika menyankut situasi yang saya hadapi pada hari ini. Saya menyampaikan ini agar semua orang yang berinteraksi dengan saya selama beberapa hari terakhir ini agar langsung melakukan langkah yang dibutuhkan, seperti isolasi mandiri atau tes swab PCR. Jadi siapapun yang bertemu saya dalam beberapa hari ini silakan langsung menghubungi Puskesmas terdekat untuk menjalani tes usap.
Tim Tracing dari Dinas Kesehatan juga akan mendata, akan dicatat semua dan akan dihubungi. Seluruh prosedur yang terkait akan dijalankan," lanjutnya.
"Saat ini kondisi saya Alhamdulillah baik, Alhamdulillah tidak ada gejala. Setelah konsultasi dengan dokter, sesuai dengan arahannya saya akan menjalani isolasi mandiri dan mengikuti prosedur pengobatan yang ditetapkan oleh tim medis. Isolasi mandiri akan saya lakukan di rumah dinas, di mana saya akan tinggal sendiri, sementara keluarga saya akan tetap tinggal di rumah pribadi yang memang selama ini kita tempati," tambahnya.
"Saya akan tetap bekerja dari rumah, bekerja secara virtual, memimpin rapat-rapat secara virtual. Dan memang sejak bulan Maret lalu saya sudah terbiasa bekerja secara virtual, dan insya Allah tidak akan ada gangguan dalam pengambilan keputusan, juga dalam proses pemerintahan," kata Anies Baswedan.
"Sesuai dengan protokol juga, sesuai atruran yang kita tetapkan, unit kantor gubernur akan ditutup, seperti unit kantor wakil gubernur sudah ditutup. kantor gubernur dan kantor wakil gubernur ini terpisah dari gedung utama Balai Kota, gedung utama tempat seluruh staf bekerja. Karena itu gedung utama Balai Kota tetap beroperasi dengan protokol kesehatan yang ketat, supaya proses pemerintahan tetap berjalan dengan baik," kata Anies.
"Kepada seluruh warga, kami mohon doanya. agar bisa cepat pulih, agar bisa bekerja penuh di Balai Kota. Dan saya ingatkan kepada semua bahwa covid ini masih ada, bisa menghampiri siapa saja. Mari kita lebih disiplin menggunakan masker, mari kita mencuci tangan secara rutin, mari kita menjaga jarak. Ikhtiar harus dilakukan untuk kita sama-sama menjaga dari resiko penularan. Semoga Allah SWT merahmati Kota Jakarta dan melindungi kita semua," kata Anies mengakhiri pernyataannya.