Angka Kematian akibat Covid di Banyuwangi Tinggi, Ini Kata Bupati
Dalam lima hari terakhir, angka kematian pasien Covid-19 di Banyuwangi relatif tinggi. Bahkan hari ini, Jumat, 25 Februari 2022, tercatat 7 pasien Covid-19 di Banyuwangi wafat. Data ini mengacu pada laman Info Covid-19 Jawa Timur.
Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani membenarkan, jika angka kematian pasien Covid-19 di Banyuwangi dalam beberapa hari terakhir, relatif tinggi. Menurutnya, pasien Covid-19 yang meninggal didominasi warga yang berusia lanjut dan memiliki penyakit bawaan.
“Memang dari beberapa kasus kematian, adalah masyarakat usia lanjut dan memiliki komorbid,” jelas Ipuk.
Dia menjelaskan, beberapa lansia yang meninggal akibat Covid-19 tersebut, sebagian memang sama sekali belum melakukan vaksinasi Covid-19. Meski ada juga yang sudah melakukan vaksinasi tapi memiliki komorbid. “Karena Omicron ini sangat sensitif bagi yang komorbid. Kebanyakan lansia ini ada komorbidnya, ada jantung darah tinggi dan sebagainya,” bebernya.
Ipuk menyebut, para lansia yang belum mendapatkan vaksinasi ini, sebetulnya bukan semata-mata karena tidak mau divaksinasi. Namun sebagian dari mereka tidak bisa divaksin karena kondisi kesehatan dan penyakit bawaan yang dimiliki.
“Ketika mau divaksin, tensinya tinggi jadi akhirnya vaksinnya juga gagal. Ini yang menjadi dilema bagi kami,” tegasnya.
Untuk itu, Satgas Penanganan Covid-19 Banyuwangi mengambil langkah preventif dengan terus mengimbau masyarakat khususnya para lansia untuk tetap disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan. Mereka, kata Ipuk, harus benar-benar taat pada protokol kesehatan.
“Harus taat prokes, keluar rumah harus pakai masker dan diharapkan mereka tidak usah keluar rumah, tidak beraktivitas di luar rumah untuk menghindari penularan Covid-19,” jelasnya.
Di saat yang sama, lanjutnya, pihaknya juga tetap mengoptimalkan pelaksanaan vaksinasi. Tim Vaksinasi baik itu yang ada di puskesmas pun di desa diminta terus mengupayakan pelaksanaan vaksinasi pada lansia. “Kami meminta tim vaksinasi di puskesmas dan desa, ayo kita sisir masyarakat lansia yang belum divaksin,” tegasnya.
Diketahui, data dari laman Info Covid-19 Jawa Timur menyebut jika angka kematian Covid-19 di Banyuwangi, cukup tinggi sejak beberapa hari terakhir. Pada 21 Februari 2022, tercatat lima orang meninggal, 22 Februari 2022 sebanyak tiga orang, pada 23 Februari 2022 empat orang, pada 24 Februari 2022 jumlah kematian sebanyak enam orang. Dan hari ini angka kematian pasien Covid-19 mencapai tujuh orang.
Advertisement