Angin Kencang Ngamuk, Puluhan Rumah di Desa Botolinggo Rusak
Hujan deras disertai angin kencang menerjang Desa/Kecamatan Botolinggo, Bondowoso Jawa Timur, Minggu 17 Oktober 2021 sekitar mulai pukul 13.30 WIB. Akibatnya, 20 rumah warga Dusun Kedawung dan Ninggil, Desa Botolinggo mengalami rusak parah dan ringan.
Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bondowoso, Dadan Kurniawan, Minggu, 17 Oktober 2021 mengatakan, dari 20 rumah di Dusun Kedawung dan Ninggil yang rusak diterjang hujan disertai angin kencang, lima diantaranya rusak parah.
”Lima rumah warga rusak parah di Dusun Kedawung dan 10 rumah rusak ringan. Di Dusun Ninggil, ada lima rumah rusak ringan. Tim reaksi cepat BPBD sudah menuju TKP,” kata Dadan.
Mantan Sekretaris Diskoperindag Bondowoso, itu menjelaskan, awalnya hujan dengan instensitas sedang menerjang Desa Botolinggo, pada Minggu siang sekitar mulai pukul 13.30 WIB.
Namun, selang beberapa menit, hujan semakin deras dengan disertai angin kencang. Warga pun behamburan keluar rumah dan melihat atap rumah banyak yang rusak diterjang angin kencang.
”Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Warga yang rumahnya rusak sementara dievakuasi ke saudara dan tetangga,” jelasnya.
Camat Botolinggo, Deni Dwi Prihandoko mengatakan, hujan deras disertai angin kencang yang merusaj puluhan rumah warga Dusun Kedawung dan Ninggil, Desa Botolinggo berlangsung tidak lama.
”Mungkin angin kencang itu tidak sampai lima menit. Tapi, sangat kencang hingga atap rumah milik 20 warga hancur. Saat ini kami mendata, karena warga yang rumahnya rusak akan mendaoat bantuan dari Pemkab Bondowoso,” katanya.
Menurut Deni Dwi, Desa Botolinggo memang rawan diterjang anging kencang atau puting beliung. Setiap tahun tidak hanya sekali hujan deras disertai angin kencang menerjang Desa Botolinggo.
"Untuk tahun ini, bencana akibat hujan deras disertai angin kencang ini pertama kali terjadi. Kami berharapa tidak ada lagi," ujarnya.