Angin Kencang Banyuwangi, Pohon Tumbang dan Tiang Listrik Patah
Sebuah pohon besar di Jalan Adi Sucipto Banyuwangi tumbang akibat hujan disertai angin kencang melanda Banyuwangi, Senin, 26 Februari 2024 sore. Pohon yang tumbang mengakibatkan satu tiang listrik patah. Sehingga aliran listrik di beberapa titik kota Banyuwangi padam. Diperkirakan listrik akan kembali menyala 4-5 jam ke depan.
Hujan melanda wilayah kota Banyuwangi dan sekitarnya mulai pukul 15.00 WIB. Hujan lebat yang disertai angin kencang ini membuat sebuah pohon di Jalan Adi Sucipto, tepatnya di depan sebuah klinik tumbang.
“Sore ini ada pohon tumbang mengakibatkan dua tiang listrik mengalami kerusakan, yang satu patah dan satu ada kemiringan sehingga perlu di ganti,” jelas Kapolsek Banyuwangi AKP Kusmin.
Menurutnya, akibat tumbangnya tiang listrik ini, kemungkinan ada pemadaman listrik di sekitar Jalan Adi Sucipto dan sekitarnya. Saat ini, simpang empat DPRD Banyuwangi ditutup total untuk proses pembersihan pohon dan perbaikan jaringan listrik. “Simpang empat DPRD kita tutup total untuk kegiatan perbaikan listrik. Kemungkinan 4 sampai 5 jam ada penutupan jalan,” katanya.
Kusmin menyebut, hujan yang terjadi memang sangat lebat. Apalagi hujan juga disertai angin kencang. Dia mengimbau masyarakat agar lebih berhati-hati saat melakukan aktivitas di luar rumah. Karena saat ini cuaca cukup ekstrem. “Masyarakat diimbau hati-hati saat berkegiatan di luar rumah terutama saat hujan deras dan angin kencang agar berlindung di tempat yang aman,” imbaunya.
Manager Unit Layanan Pelanggan PLN Banyuwangi, Santoso Wibowo, mengatakan, pohon tumbang mengakibatkan satu tiang listrik patah. Kondisi ini menyebabkan sebagian wilayah kota Banyuwangi padam.
Menurutnya, wilayah yang mengalami pemadaman listrik mulai Kantor Pemkab Banyuwangi hingga kawasan simpang lima. Untuk yang arah selatan hingga daerah Patung Kuda. Namun, PLN berupaya melokalisir pemadaman di wilayah kota. Sehingga tidak seluruh wilayah kota padam. “Kita lokalisir, sebagian wilayah kota masih nyala. Sudah kita lokalisir ada sedikit yang masih kita padamkan untuk proses penggantian,” terangnya.
Saat ini pihaknya sedang melakukan penanganan jaringan listrik yang rusak akibat pohon tumbang. Tiang yang patah juga diganti dengan tiang beton. Dia menambahkan, ada empat tim diturunkan untuk menangani jaringan listrik ini. “Dua tim menangani jaringan, satu tim pendirian tiangnya, satu tim penanganan pohon yang nyangkut di jaringan PLN. Normal kembali sekitar 4 sampai 5 jam,” ujarnya.