Cari KRI Nanggala-402, TNI AL Terjunkan Pasukan Taifib Marinir

Upaya pencarian Kapal Selam Nanggala 402 semakin intensif. TNI AL menerjunkan Batalyon Intai Amfibi (Taifib) Marinir.

Informasi yang dihimpun Ngopibareng.id,  para personil Taifib Marinir berjumlah 23 orang.  Mereka dari Batalyon Taifib 2 Marinir Surabaya yang saat ini di posko  SAR Marinir TNI AL KRI Nanggala yang berada di Pelabuhan Tanjungwangi Banyuwangi. Salah satu pasukan elit ini dikabarkan sudah di berada Pelabuhan ini sejak Sabtu, 24 April 2021 pagi.

Di sekitar tenda itu tampak 3 perahu karet dan sejumlah peralatan menyelam seperti tabung oksigen. Namun para personil Taifib tampak standby di Posko tersebut.

Pada dermaga tampak dua Kapal Polisi milik Polairud. Dua kapal Polisi itu adalah KP Gelatik dan KP Balam.

itu, sejumlah KRI juga terlihat keluar masuk pelabuhan Tanjungwangi. Terakhir KRI Singa dan satu KRI lain tampak meninggalkan Pelabuhan Tanjungwangi menuju ke arah perairan Bali.

Di sekitar Pelabuhan Tanjungwangi ini,  sudah terdapat beberapa posko untuk mendukung proses pencarian kapal selam Nanggala 402 yang hilang. Mulai posko Pengendalian Pelabuhan Tanjungwangi yang didirikan Kantor Kesyahbandaran dna Otoritas Pelabuhan Tanjungwangi, ada Posko yang didirikan Kepolisan, Posko BNPB dan yang paling baru adalah Posko Marinir TNI AL.

Untuk diketahui, Kapal Selam KRI Nanggala 402 dinyatakan hilang di perairan Utara Bali pada Rabu, 21 April 2021 dinihari. Kapal selam ini hilang kontak sesaat setelah meminta izin untuk menyelam.