Anggar Jatim Gagal Penuhi Target
Tim anggar Jawa Timur gagal memenuhi targetnya untuk dapat membawa pulang satu medali emas di ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XX 2021 Papua.
Tim Degen Putra Jatim bermaterikan Dhiemas Bayu Aga, Billa Dwi Alfiantoro, dan Sigy Kanadella yang ditarget untuk meraih emas harus mengakui keunggulan tim beregu asal Riau dengan skor tipis 44-45 dalam pertandingan yang berlangsung di Aula Archelaus Sai, Kompleks Gereja St. Yoseph Bambu Pemali, Merauke, Sabtu 9 Oktober 2021.
Di babak pamungkas ini, Sigy Kanadella dan kawan-kawan memiliki peluang untuk meraih emas. Sejak awal mereka tampil lepas hingga berhasil unggul. Namun, Riau yang bermaterikan pemain Tim Nasional (Timnas) Indonesia tak mau menyerah. Saling kejar angka terus terjadi.
Sigy yang tampil di lima poin terakhir berhasil mengejar ketertinggalan dua angka menjadi 44-44. Sayang, di sisa satu poin terakhir Sigy gagal mencuri angka justru berhasil dimanfaatkan oleh atlet Riau yang memastikan satu emas.
Pelatih anggar nomor degen Jatim, Pieter Esau menyampaikan permohonan maaf karena gagal menyumbangkan satu medali emas bagi Jawa Timur. Pada PON Papua ini anggar Jatim hanya mampu menyumbang satu perak dan satu perunggu.
"Saya atas nama pelatih degen putra dan putri minta maaf karena tidak sesuai harapan tidak mencapai target kami untuk menyumbang medali emas. Ke depan kami akan berusaha semaksimal mungkin," ungkap Pieter.
Hasil pertandingan ini tentu mengecewakan, sebab para atlet sudah berjuang maksimal untuk bisa meraih medali emas.
"Hari ini tim degen putra sudah berjuang maksimal karena skor mepet bahkan sempat 44 sama. Jadi itu rezeki Tuhan. Tekanan tidak ada anak-anak sudah main enjoy dan main sesuai strategi. Buktinya mereka bisa mengejar ketika tertinggal. Kita hanya kurang beruntung," pungkasnya.
Sementara itu, untuk medali perunggu berhasil diraih oleh tim dari Jawa Barat dan Kalimantan Timur.
Advertisement